Medi Juniansyah
Medi Juniansyah Penulis

Master of Islamic Religious Education - Writer - Educator - Organizer

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN

Ketika Harus Berpisah dengan Ramadan

9 April 2024   23:34 Diperbarui: 9 April 2024   23:42 612
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ketika Harus Berpisah dengan Ramadan
Ilustrasi berpisah dengan ramadan- sumber gambar: hidayatullah.com

Di awal Ramadan, kita bersama-sama menetapkan tujuan dan harapan.

Mungkin ada yang bertekad untuk meningkatkan kualitas ibadah, memperbanyak amal, atau mendekatkan diri pada Al-Quran.

Saling berbagi dalam kebaikan juga menjadi bagian tak terpisahkan dari semangat Ramadan.

Kita membantu sesama yang membutuhkan, menyantuni yang kurang beruntung, dan menyebarkan kebaikan sebanyak mungkin.

Melalui Tantangan dan Ujian

Namun, dalam perjalanan menuju kesempurnaan, kita dihadapkan pada serangkaian ujian dan tantangan.

Puasa yang panjang, kehausan yang menyengat, dan lelah yang menyergap menjadi bagian dari ujian yang harus kita hadapi.

Namun, di balik setiap kesulitan itu, tersembunyi pelajaran berharga tentang ketabahan, ketekunan, dan rasa syukur.

Bagi sebagian orang, Ramadan juga menjadi momen refleksi atas kesalahan masa lalu dan kesempatan untuk memperbaiki diri.

Kita menyesali kesalahan yang telah dilakukan, meminta maaf kepada yang terluka, dan berusaha menjadi pribadi yang lebih baik.

Di sinilah kekuatan pengampunan dan kesempatan kedua menjadi landasan utama dalam menjalani Ramadan dengan tulus.

Memperdalam Hubungan dengan Al-Quran

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun