Medi Juniansyah
Medi Juniansyah Penulis

Master of Islamic Religious Education - Writer - Educator - Organizer

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN

Ketika Harus Berpisah dengan Ramadan

9 April 2024   23:34 Diperbarui: 9 April 2024   23:42 549
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ketika Harus Berpisah dengan Ramadan
Ilustrasi berpisah dengan ramadan- sumber gambar: hidayatullah.com

Mengucapkan Selamat Tinggal pada Bulan Ramadan

Namun, seperti semua keindahan dunia yang fana, bulan Ramadan pun harus berpisah dengan kita.

Saat itulah hati kita dipenuhi oleh perasaan sedih yang mendalam.

Kita merindukan kehangatan, keberkahan, dan kedamaian yang telah kita rasakan selama sebulan penuh.

Namun, di tengah kesedihan itu, kita juga dipenuhi oleh rasa syukur atas nikmat yang telah Allah limpahkan selama bulan Ramadan.

Mengucapkan selamat tinggal pada bulan Ramadan bukanlah akhir dari segalanya, tetapi awal dari perjalanan yang baru.

Perjalanan untuk terus meningkatkan kualitas ibadah, memperdalam hubungan dengan Al-Quran, dan memperluas pengabdian kepada sesama.

Meskipun bulan Ramadan telah berlalu, namun semangatnya tetap membakar dalam diri kita, menerangi setiap langkah kita menuju kehidupan yang lebih baik.

Melukis Kenangan Indah Bersama Bulan Ramadan

Bulan Ramadan bukan sekadar sebuah periode ibadah, tetapi lebih dari itu, itu adalah momen untuk melukis kenangan indah dalam hati kita.

Setiap sujud, setiap puasa, dan setiap doa menjadi bagian dari lukisan yang tak terlupakan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun