Merza Gamal
Merza Gamal Konsultan

Penulis Buku: - "Spiritual Great Leader" - "Merancang Change Management and Cultural Transformation" - "Penguatan Share Value and Corporate Culture" - "Corporate Culture - Master Key of Competitive Advantage" - "Aktivitas Ekonomi Syariah" - "Model Dinamika Sosial Ekonomi Islam" Menulis untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman agar menjadi manfaat bagi orang banyak dan negeri tercinta Indonesia.

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Renungan Ramadhan (14): Menjaga Konsistensi dan Kesabaran Meraih Keutamaan Ramadhan

5 April 2023   15:10 Diperbarui: 5 April 2023   15:12 854
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Renungan Ramadhan (14): Menjaga Konsistensi dan Kesabaran Meraih Keutamaan Ramadhan
Image: Renungan Ramadhan bersama Kakek Merza (14)

8. Bersabar dan terbuka pada pandangan orang lain: 

Terakhir, kita harus selalu bersabar dan terbuka pada pandangan orang lain.

Kiat bisa bersabar dan terbuka pada pandangan orang lain adalah:

  • Menghargai pendapat orang lain meskipun berbeda dengan pendapat kita
  • Berusaha untuk memahami sudut pandang orang lain dengan baik sebelum menanggapi
  • Berdoa kepada Allah SWT agar diberi kesabaran dan keikhlasan dalam menerima pandangan orang lain

Dengan menjalankan langkah-langkah tersebut secara konsisten dan terus menerus, kita dapat menjadi lebih istiqomah dalam menjalankan ibadah dan memperdalam pemahaman tentang agama Islam. Namun, penting juga untuk diingat bahwa kesabaran dan ketekunan adalah kunci dari semua itu, sehingga tetaplah tekun dan konsisten dalam menunaikan ibadah serta berusaha untuk memperbaiki diri dari waktu ke waktu.

Semoga Allah SWT senantiasa memberikan kekuatan dan kemudahan kepada kita semua untuk menjalankan ibadah di bulan Ramadhan dengan sebaik-baiknya dan mendapatkan keutamaan Ramadhan, sehingga kita mampu menjadi Mukmin sejati sepanjang masa. Aamiin.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun