Meti Irmayanti
Meti Irmayanti Lainnya

Dari kota kecil nan jauh di Sulawesi Tenggara, mencoba membuka wawasan dengan menulis dan membaca

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Tips Finansial Sehat di Bulan Ramadan, Waspadai Biaya Tak Terduga

16 April 2023   21:20 Diperbarui: 16 April 2023   21:28 578
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tips Finansial Sehat di Bulan Ramadan, Waspadai Biaya Tak Terduga
Image: sindonews.com 

Problemnya, demi menjaga tali silaturahmi, berbuka puasa di luar memang sulit untuk ditolak apalagi mungkin sudah lama tidak bertemu dengan teman-teman yang akan hadir dan ini memang momen yang tepat untuk reunian. Yang diperlukan dalam hal ini, kita harus bisa memilah undangan buka puasa bersama yang mana yang bisa di-skip, dan tentu saja harus siap dengan alasan yang tepat kenapa tak bisa ikut.

- Berikutnya Pengeluaran untuk Lebaran, ini juga merupakan sesuatu yang bisa membuat perencanaan keuangan berantakan.

Saat mendekati lebaran, tawaran diskon berseliweran dimana-mana, informasi barang jualan beserta diskon harga yang dibuat cukup menarik dapat dengan mudah kita peroleh, kadang hadir lewat SMS, WA, akun medsos dan media-media lainnya. 

Hampir semua barang kebutuhan lebaran ada ditawarkan, mulai dari baju, celana, outfit shalat, aksesoris, sendal, sepatu, hingga makanan khas lebaran dan aneka kue-kue yang menggiurkan, barang elektronik, perlengkapan rumah tangga dan lain sebagainya.

Kadang penawaran-penawaran seperti ini membuat kita terlena melupakan apa yang menjadi kebutuhan dan mengubahnya menjadi keinginan. Dalam hal ini, ketidak hati-hatian dalam memisahkan antara kebutuhan dan keinginan akan membuat perencanaan keuangan kita amburadul yang pada akhirnya membuat pengeluaran membengkak.

Melihat dari 3 poin biaya tak terduga di atas, tentu kita sudah harus tahu dan bisa mengatur anggaran berdasarkan prioritasnya.

Mengingat bahwa ngabuburit sudah menjadi salah satu tradisi ramadan, usahakan melakukan ngabuburit yang positif, seperti olahraga ringan misalnya, dan hindari ngabuburit di tempat yang menawarkan sesuatu yang untuk dibeli seperti di pusat jajanan, di mall dll.

Usahakan pula saat ngabuburit, cukup membawa uang yang dibutuhkan saja. Jangan membawa uang lebih, karena kombinasi antara berada di tempat untuk belanja dan uang yang ada akan meningkatkan hasrat membeli yang tak terbendung.

Kita harus membuat prioritas anggaran angka maksimal yang bisa dialokasikan untuk berbuka puasa bersama di luar. Kita juga harus bisa membatasi diri untuk datang ke beberapa acara yang dianggap paling penting saja.

Ingatlah, bahwa berbuka puasa di luar bukanlah sebuah kewajiban tapi hanya pelengkap dari upaya silaturahmi di bulan ramadan yang sebenarnya juga bisa dilakukan di waktu yang lain.

Utamakan apa yang menjadi kebutuhan bukan keinginan, Faktor utama dari sebuah pemborosan yang terjadi di dalam kehidupan adalah ketika seseorang tidak bisa memisahkan antara kebutuhan dan keinginannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun