Kepala SMP Negeri 52 Jakarta. Pengagum Gus Dur, Syafii Maarif, dan Mustofa Bisri. Penerima Adi Karya IKAPI tahun 2000 untuk buku novel anaknya yang berjudul "Bukan Sekadar Basa Basi".
Alhamdulillah, Sudah Sampai Jakarta Lagi
Berkat tol Jokowi, mudik jadi lebih lancar. Tak ada kemacetan berarti. Sehingga mudik pun lebih asik.
Bisa mengunjungi ibu, adalah kebahagiaan terbesar. Melihat beliau masih diparingi kesehatan, lebih lebih rasa syukur ini kepada-Mu, ya Allah.
Berkumpul saudara saudara, baik dekat maupun jauh, menjadi bonus tersendiri. Ada cerita lucu. Ada cerita haru. Ada juga cerita kenangan.
Tahun depan, saat tol layang sudah jadi, kelancaran perjalanan pulang tak mengganggu mereka yang rutin menggunakan jalan tol, seperti para pedagang bahan pokok. Saat ini, pemudik masih dimanja sementara truk truk pengangkut bahan pokok atau truk pengangkut lainnya harus ngalah lewat jalur biasa atau Pantura.
Dan lebaran tahun depan, semoga aroma busuk politik sudah habis. Silaturahmi akan semakin meriah. Tanpa sekat apa pun.
Tak lama. Biasanya, tahu tahu juga sudah dekat Ramadan. Dan pastinya terus muncul lebaran dan mudik lagi. Memang sebuah rutinitas. Tapi, sebaiknya selalu diberikan makna yang lebih dalam, tinimbang cuma dijadikan rutinitas belaka.
Kerja keras semua pihak harus kita hargai. Terima kasih, Pak Polisi. Kerjamu membuat kami nyaman pulang kampung. Dan pihak pihak lain juga yang mungkin tak perlu disebutkan satu persatu.
Mari kita jadikan Ramadan sebagai inspirasi kehidupan kita semua. Terutama dalam hal "ikhlas beramal bakti".