Makna Ramadan Tidak Hanya Soal Menahan Makan dan Minum
Ramadan adalah bulan suci yang dinantikan oleh seluruh umat Islam. Bagaimana tidak, di bulan tersebut, kitab suci Al-Qur'an diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW melalui malaikat Jibril.
Selain sebagai bulan turunnya Al-Qur'an, bulan Ramadan adalah bulan yang penuh dengan berkah. Setiap muslim berlomba-lomba mendapatkan keberkahan di bulan yang suci.
Bulan Ramadan juga menjadi bulan di mana segala bentuk amal kebaikan akan dilipatgandakan oleh Allah SWT.
Makna bulan Ramadan tidak hanya tentang menahan makan dan minum dari terbitnya fajar hingga terbenamnya matahari. Melainkan ada sesuatu lain yang penting untuk dilakukan saat datangnya bulan Ramadan.
Sejatinya, bulan Ramadan juga melatih setiap muslim untuk bisa mengendalikan bagian tubuhnya seperti mulut, mata, tangan, kaki, dan telinga untuk melakukan kegiatan-kegiatan positif.
1. Mulut
Bulan Ramadan selain mengajak untuk menahan lapar dan minum, juga mengajak umat Islam agar mampu menjaga lisannya untuk selalu bertutur kata yang baik.
Seperti dengan tidak melakukan pembicaraan-pembicaraan yang mengarah pada fitnah, lalu tidak membicarakan keburukan orang lain (gibah), serta melatih untuk tidak mengeluarkan kata-kata kotor.
Sebagai gantinya, dapat melakukan kegiatan positif yang dapat menambah pahala di bulan Ramadan. Seperti dengan membaca Al-Qur'an, berzikir kepada Allah SWT, maupun berselawat.
Akan menjadi baik apabila ketiga hal tersebut dilakukan. Karena selain akan menambah pahala di bulan Ramadan, juga menghindarkan diri dari perbuatan yang berpotensi menambah dosa.
Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya
Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?
