Firsty Ukhti Molyndi
Firsty Ukhti Molyndi Administrasi

Seorang blogger tuna daksa dari Palembang. Memiliki minat tulis-menulis sejak kecil. Menulis berbagai problematika sehari-hari dan menyebarkan kepedulian terhadap kaum disabilitas. Blog: www.molzania.com

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Belajar Komitmen dari Para Ibu, Biar Ramadan Berkah

23 Maret 2024   10:00 Diperbarui: 23 Maret 2024   10:02 837
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Belajar Komitmen dari Para Ibu, Biar Ramadan Berkah
Ilustrasi gambar aku dan mimi. Dok pri.

Mulailah dari hal-hal yang kecil dan sederhana dulu. Lalu perlahan terus meningkat. Seiring dengan bertambahnya kualitas dan kemampuan diri sendiri. 

Buat strategi sedikit demi sedikit untuk mencapai goals. Fokuslah pada proses, bukan pada hasil. 

Beri Apresiasi untuk Diri Sendiri

Di akhir ramadan nanti, jangan lupa apresiasi diri sendiri. Penting banget untuk kita memerhatikan kesehatan mental. Kita bisa menjadwalkan untuk liburan bersama keluarga. 

Bila ada cukup waktu luang, lakukan aktivitas yang menyenangkan.  Untuk para ibu, mereka biasanya menghibur diri dengan perawatan atau nonton drama Korea.  Atau mengerjakan hobi yang disukai.

Melakukan aktivitas yang menyenangkan di waktu luang kita, akan membuat pikiran lebih fresh. Sehingga dapat memulai lagi rutinitas harian yang kadang terasa membosankan. 

Agar lebih fresh, sesekali cobalah untuk berinteraksi dengan orang-orang. Bisa dengan pergi ke luar rumah atau sesederhana menyapa tetangga. 

Contohnya kita bisa datang ke acara buka puasa bersama kerabat atau sahabat. Di bulan ramadan ini biasanya banyak diadakan kegiatan bukber. Agendakan jadwal untuk kegiatan kumpul tahunan ini.

Bukan Tidak Mungkin Work, Life, Ibadah Balance

Di dunia ini tidak ada yang tidak mungkin. Selama kita terus berusaha melakukan yang terbaik, yakin Allah SWT akan berikan jalan. Jangan lupa untuk berdoa agar dipermudah melakukan kebaikan. Memohon agar diberikan petunjuk dan hidayah-Nya.  

Semoga dengan niat yang baik, akan memperoleh hasil yang baik pula. Semangat untuk kita semua . ^^

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun