Tety Polmasari
Tety Polmasari Lainnya

kerja keras, kerja cerdas, kerja ikhlas, insyaallah tidak akan mengecewakan...

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Tongseng Gurame, Menu Anti-Mainstream untuk Berbuka Puasa

26 April 2021   21:44 Diperbarui: 26 April 2021   22:16 1348
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tongseng Gurame, Menu Anti-Mainstream untuk Berbuka Puasa
Dokumen pribadi


"Itu apa, Bun?" tanya suami di meja makan, tadi usai berbuka puasa dengan es timun suri buatan saya dan kue pancong. Matanya mengarah ke wadah yang dimaksud."Ini tongseng," kata saya.

"Widih...Bunda mau ngajak bertarung?" seru suami.

"Ini mah bukan tongseng kambing kelesss," kata saya.

"Jadi, tongseng apa?" tanyanya.

"Ini tongseng gurame," jawab saya.

"Kirain... Daddy udah GR aja," katanya tertawa. Ya begitulah kalau tongseng kambing selalu diidentikkan untuk membangkitkan gairah.

Saya pun mencicipi tongseng gurame apakah rasanya pas atau tidak. Soalnya waktu diolah kan saya masih puasa jadi saya meraba-raba saja. Sedikit garam, sedikit penyedap rasa.

Setelah dicicipi rasanya enak kok. Rasa pedas yang biasanya menjadi ciri khas tongseng cukup terasa. Tidak terlalu pedas. Garamnya juga pas. Hmmm... mantap pisan!

Sebentar..., tongseng gurame? Iya, ini tongseng gurame. Sebagaimana namanya, tongseng ikan gurame. Bukan daging sapi, daging ayam, atau daging kambing.

Biasa, iseng saja. Sepulang menemani si kecil ulangan harian di sekolahnya, saya berniat berbelanja sayuran di sekitaran kompleks rumah. Kebetulan si mbak hari ini tidak masuk.

Nah, bingung saya mau masak apa yang disukai anak-anak dan suami. Lantas saya ingat di kulkas ada sepotong ikan gurame ukuran besar. Sepertinya enak nih kalau dibikin tongseng. Saya sudah membayangkan penampakannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun