Bergabung di KPPJB, Jurdik.id. dan Kompasiana.com. Hasil karya yang telah diterbitkan antara lain 1. Antologi puisi “Merenda Harap”, bersama kedua saudaranya, Bu Teti Taryani dan Bu Pipit Ati Haryati. 2. Buku Antologi KPPJB “Jasmine(2021) 3. Buku Antologi KPPJB We Are Smart Children(2021) 4. Alam dan Manusia dalam Kata, Antologi Senryu dan Haiku (2022) 5. Berkarya Tanpa Batas Antologi Artikel Akhir Tahun (2022) 6. Buku Tunggal “Cici Dede Anak Gaul” (2022). 7. Aku dan Chairil (2023) 8. Membingkai Perspektif Pendidikan (Antologi Esai dan Feature KPPJB (2023) 9. Sehimpun Puisi Karya Siswa dan Guru SDN 4 Sukamanah Tasikmalaya 10. Love Story, Sehimpun Puisi Akrostik (2023) 11. Sepenggal Kenangan Masa Kescil Antologi Puisi (2023) 12. Seloka Adagium Petuah Bestari KPPJB ( Februari 2024), 13. Pemilu Bersih Pemersatu Bangsa Indonesia KPPJB ( Maret 2024) 14. Trilogi Puisi Berkait Sebelum, Saat, Sesudah, Ritus Katarsis Situ Seni ( Juni 2024), 15. Rona Pada Hari Raya KPPJB (Juli 2024} 16. Sisindiran KPPJB (2024). Harapannya, semoga dapat menebar manfaat di perjalanan hidup yang singkat.
Baju Lebaran yang Ditunggu (Part 2)
Kakek datang beberapa saat sebelum magrib. Kami pun duduk melingkar menghitung uang hasil kerja kakek. Wah, banyak sekali uangnya! Kami pun diberi THR oleh Kakek.
"Alhamdulillah, jazakallah khair, " kami semua mendoakan Kakek.
Meski lelah, Kakek terlihat sangat bahagia.
Tak lama kemudian, terdengar suara beduk berbunyi
"Allohu akbar allohu akbar."
Suara azan bekumandang. Serentak kami mengucap syukur, berdo'a dan langsung berbuka puasa.
Tiba-tiba aku merasa sedih, teringat baju lebaran yang takkan kudapatkan. Aku hanya memandangi semua yang sedang sibuk takjil.
"Sakit?"
Emih, sebutan untuk nenekku, segera menghampiriku yang duduk mematung.
Aku menunduk, menyembunyikan air mata yang tiba-tiba keluar.
"Loh, kenapa nangis?"