Nia Kania Dewi
Nia Kania Dewi Guru

Allah bisa karena biasa, sebagai seorang pendidik yang terus belajar sepanjang hayat

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN

Berbuka yang Manis

6 April 2024   11:20 Diperbarui: 6 April 2024   11:24 174
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Berbuka yang Manis
Nurul Amanah Publishing

Berbuka yang Manis

Makanan manis sangat cocok untuk berbuka puasa karena dapat memberikan energi yang cepat untuk tubuh setelah seharian berpuasa. Beberapa makanan manis yang bisa dijadikan pilihan untuk berbuka antara lain adalah kurma, buah-buahan segar seperti semangka, melon, dan anggur, bubur kacang hijau, kolak, es buah, dan aneka kue kering.

Selain itu, minuman manis juga bisa dijadikan pilihan untuk berbuka puasa, seperti jus buah segar, es campur, es kelapa muda, dan teh manis.

Namun, perlu diingat bahwa makanan manis yang dikonsumsi saat berbuka sebaiknya tidak berlebihan, karena dapat membuat kita merasa kenyang dan malas untuk melaksanakan ibadah dan aktivitas lain setelah berbuka. Sebaiknya makanan manis dikonsumsi dalam jumlah yang sewajarnya.

Makanan manis yang mengandung gula rendah sebenarnya cukup aman dikonsumsi saat berbuka puasa, terutama jika Anda ingin menghindari gula berlebihan. Gula rendah biasanya digunakan sebagai pengganti gula sederhana, dan kalori yang diberikan oleh gula rendah cenderung lebih rendah dibandingkan gula sederhana. Contohnya seperti madu, gula kelapa, atau gula aren.

Namun, meskipun gula rendah diklaim lebih sehat, tetap saja Anda perlu mengontrol asupan makanan manis ini agar tetap sehat dan seimbang. Konsumsi porsi yang wajar dan jangan berlebihan, karena lebih suka mengonsumsi makanan manis rendah gula tidak membuat Anda sepenuhnya terbebas dari risiko diabetes atau obesitas.

Jadi, jika Anda ingin mengonsumsi makanan yang manis saat berbuka puasa, sebaiknya hindari makanan manis dengan kadar gula yang tinggi dan lebih memilih alternatif makanan manis yang rendah gula dengan memperhatikan porsi yang optimal. Selain itu, perhatikan jumlah air putih yang Anda minum saat berbuka puasa untuk menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh.

Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun