Noenky Nurhayati
Noenky Nurhayati Guru

Saya adalah seorang penulis lepas, teacher trainer, MC, pendongeng dan kepala sekolah yang senang mengajar Karena memulai Dunia pendidikan dengan mengajar mulai dari Play group TK SD hingga SMP. Sampai sekarang ini. Saya masih aktif mengajar disekolah SD N BARU RANJI dan SMP PGRI 1 Ranji , Merbau Mataram. Lampung Selatan. LAMPUNG. Saya juga pernah mendapatkan beberapa penghargaan diantarainya Kepala sekolah TK terbaik Se Kabupaten Bekasi, Kepala Sekolah Ramah Anak Se Kabupaten Bekasi, Beasiswa Jambore Literasi Bandar Lampung Tahun 2023 dan Beasiswa Microcredential LPDP PAUD dari Kemendiknas tahun 2022.

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Tips supaya Tetap Fit Saat Mengajar di Bulan Ramadan

22 Maret 2024   21:42 Diperbarui: 23 Maret 2024   01:42 179
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tips supaya Tetap Fit Saat Mengajar di Bulan Ramadan
NOENKY PRIBADI

Jadi jangan sampai dilewatkan karena manfaatnya sangat luar biasa. Selain itu, untuk mencegah gangguan pada penceranaan, sebaiknya juga dihindari untuk mengkonsumsi makanan yang terlalu pedas, asin, berminyak, ataupun yang terlalu banyak mengandung gula. Karena apabila dikonsumsi secara berlebihan, makanan dengan kandungan gula yang tinggi justru dapat mengganggu kadar gula didalam tubuh.  

2. Memastikan tubuh tetap terhidrasi

Kecukupan dalam mengkonsumsi air putih atau cairan bagi tubuh sangat penting untuk diperhatikan. Hal ini untuk mencegah beberapa gangguan kondisi yang dialami tubuh saat puasa seperti dehidrasi, lemas, kulit dan bibir yang kering, dan masalah pada pencernaan. Karenanya untuk menghindari gangguan metabolism dan kemungkinan dehidrasai, cobalah untuk tetap menjaga pola minum yang dianjurkan yaitu 8 sampai dengan 10 gelas air putih perharinya diantara waktu berbuka dan sahur.  

3. Meminta saran Dokter jika mengalami kondisi kesehatan tertentu.

Kondisi kesehatan tertentu seperti diabetes, hipertensi, penyakit jantung ataupun kondisi kesehatan lainnya, perlu dikonsultasikan dengan dokter jika ingin berpuasa. Dokter akan membantu dalam memberikan rekomendasi dan solusi yang aman agar dapat tetap berpuasa tanpa ada kendala. Jangan lupa untuk selalu mengingat bagaimana mengatur jadwal minum obat yang disesuaikan dengan waktu berpuasa.

4. Istirahat yang cukup

Tidur yang cukup dan berkualitas adalah salah satu faktor penting dalam menjaga kondisi kesehatan selama puasa Ramadan sehingga kita bisa tetap mengajar dengan baik. Dengan istirahat yang cukup, maka akan membantu kita dalam melaksanakan kegiatan, memperbaiki mood, konsentrasi, daya ingat, dan sistem kekebalan tubuh. Usahakanlah untuk tidur di waktu yang lebih awal setelah sholat tarawih dan mengurangi bermain gadget sebelum tidur. 

Ciptakanlah suasana ruang tidur yang lebih nyaman supaya bisa lebih terlelap. Tanpa persiapan ini, maka berpuasa dapat berpotensi mengganggu pola tidur dan aktivitas mengajar. Karena kita harus bangun lebih awal untuk sahur. Hindarilah begadang dan menghabiskan waktu untuk hal-hal yang kurang bermanfaat. Tidur yang cukup, selain dapat menambah keseimbangan hormon dalam tubuh, juga dapat membantu untuk lebih siap memulai kegiatan mengajar di sekolah.

5. Memilih Olah raga yang Ringan saja

Selama berpuasa, tubuh kita juga harus bergerak supaya tetap sehat dan fit. Agar stamina tetap terjaga, pastikan juga kita tidak mager alias males gerak. Olah raga ringan selama Ramadan dapat membantu menjaga kebugaran, Kesehatan mental, dan system kekebalan tubuh. 

Sesuaikan jenis olah raga yang dipilih dengan intensitas dan waktu yang tepat agar tidak mengganggu puasa. Olah raga ringan yang dapat dipilih misalnya saja berjalan kaki, pilates, yoga, atau sepeda santai. Olah raga ini dapat dilakukan sebelum berbuka puasa atau setelah sahur.

Semoga tips ini bermanfaat agar bisa menjalankan semua aktivitas mengajar di bulan suci Ramadan. Happy sharing.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun