5 Tips Menjaga Semangat Beraktivitas di Bulan Ramadan
3. Atur Pola Istirahat
Selama melaksanakan ibadah puasa, tentu akan mempengaruhi pola istirahat kita. Hal ini tentu tidak jadi soal bagi yang sudah biasa bangun di kala shubuh, atau lebih awal. Namun tentu jadi penyesuaian bagi yang terbiasa bangun menjelang pagi. Pembiasaan diri ini tentu memiliki sisi positif bagi tubuh manusia, walau kadang awalnya berat untuk dilakukan.
Ya, kuncinya tentu saja, istirahat lebih awal dari pada biasanya. Agar stamina dan konsentrasi tetap dapat terjaga ketika hendak beraktivitas nanti. Kalau kata orang tua dulu, "usai sholat, tidur lebih cepat, agar dapat meraih berkat". Kalau bisa ditambahkan, agar sahur tidak terlambat. Mungkin itu petuah yang bisa kita ambil hakikatnya selama menjalankan ibadah puasa.
4. Mikirin Menu Berbuka
Kalau ini sih sebenarnya motivasi pribadi. Sebuah hal yang sangat dinanti ketika waktu sudah memasuki sore hari. Memikirkan menu berbuka adalah sebuah keniscayaan, walau sekedar lontong oncom atau risol bumbu kacang semata. Tidak lupa adalah es teh manis, agar hari-hari kedepan lebih manis lagi.
Namun, jika diperhatikan. Hal ini sudah layaknya tradisi sejak kita kecil dahulu. Kadang ketika kita sedang sekolah atau bermain pun suka kepikiran, menu yang tengah disiapkan oleh orang tua kita sebagai makanan berbuka puasa. Kini, seakan ada motivasi untuk membuat menu berbuka menjadi hal yang spesial. Setiap hari berbeda, dengan berbagai varian kuliner yang memanjakan mata.
5. Ingat Kebahagiaan di Hari Raya
Nah, untuk yang terakhir ini tentu jangan sampai lupa. Ada kemenangan dalam setiap perjuangan. Ada pencapaian setelah melakukan perjalanan. Inilah yang puncak dari ibadah selama sebulan penuh di bulan Ramadhan. Selain dari THR yang kiranya dapat menjadi kebahagiaan, dibalik itu tentu saja ada kedamaian diri dan jiwa terhadap pencapaian ibadah kita selaku manusia kepada Sang Pencipta.
Jadi tidak melulu soal THR di hari raya, melainkan kehangatan dan kebahagiaan ketika sanak saudara, sahabat, rekan, dll, dapat saling bersilaturahim satu dengan lainnya. Kemenangan yang sejatinya dapat dirasakan di penghujung bulan yang penuh dengan kebahagiaan ini. Jadi jangan sampai ketinggalan, upaya dan usaha kita dalam meraih kemenangan.
...
Semangat meraih kemenangan bagi yang menjalankan ibadah puasa. Demikian kisah ini dapat disajikan. Salam damai, terima kasih.