Guru Pendidikan khusus, Penulis Buku Panduan Guru Pengembangan Komunikasi Autis, aktivis pendidikan dan pecinta literasi
Berbagi Berkah Ramadan, Menjadikan Filosofi Berbagi sebagai Gaya Hidup
Dalam setiap butir nasi yang kita berikan, dalam setiap doa yang kita panjatkan untuk orang lain, terdapat filosofi berbagi yang sejati, memberi dengan keikhlasan, tanpa berharap balasan.
Allah berfirman dalam Al-Qur'an:
"Dan apa saja yang kamu infakkan, maka Allah akan menggantinya, dan Dia-lah sebaik-baik pemberi rezeki." (QS. Saba': 39)
Filosofi berbagi bukan hanya tentang harta, tetapi juga waktu, perhatian, dan kasih sayang:
- Berbagi makanan kepada tetangga dan orang yang membutuhkan.
- Meluangkan waktu untuk mendengarkan dan membantu sesama.
- Menebar senyum dan kebaikan yang bisa menghangatkan hati orang lain.
Berbagi bukan sekadar kewajiban, tetapi cerminan cinta dari hati yang tulus.
Ramadan: Bulan di Mana Berkah Mengalir Tanpa Henti
Ada satu hal yang selalu terjadi di bulan Ramadan, rezeki yang tampak sedikit, tiba-tiba terasa cukup. Keberkahan terasa nyata, karena setiap orang berlomba-lomba dalam kebaikan.
Pernahkah kita merasa bahwa setelah bersedekah, rezeki justru bertambah? Itulah janji Allah. Ketika kita berbagi, kita sebenarnya sedang membuka pintu-pintu keberkahan bagi diri sendiri.
Rasulullah SAW bersabda:
"Sedekah itu tidak akan mengurangi harta seseorang, tetapi justru akan menambah keberkahan di dalamnya." (HR. Muslim)
Content Competition Selengkapnya
MYSTERY CHALLENGE
Instagram Reels
Reportase Kondisi Pasar Jelang Lebaran
Cerita Mudik
Suka Duka Menyiapkan Sajian Idul Fitri
Bercerita +SELENGKAPNYA
Ketemu di Ramadan

Selain buka puasa bersama, Kompasiana dan teman Tenteram ingin mengajak Kompasianer untuk saling berbagi perasaan dan sama-sama merefleksikan kembali makna hari raya.
Info selengkapnya: KetemudiRamadan2025