Nurul Rahmawati
Nurul Rahmawati Administrasi

Halo! Saya Ibu dengan anak remaja, sering menulis tentang parenting for teens. Selain itu, sebagai Google Local Guides, saya juga kerap mengulas aneka destinasi dan kuliner maknyus! Utamanya di Surabaya, Jawa Timur. Yuk, main ke blog pribadi saya di www.bukanbocahbiasa.com

Selanjutnya

Tutup

TRADISI Pilihan

Nastar, Si Paling Populer saat Lebaran

21 April 2023   11:19 Diperbarui: 21 April 2023   11:23 692
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Nastar, Si Paling Populer saat Lebaran
Nastar in a Jar (dok.Bukanbocahbiasa.com)

Heyhooo! Gimana kondisi meja ruang tamu? Sudah full house kah? Wkwwkkw, aneka kue khas Lebaran biasanya nangkring cantik yah. Ada macam-macam, mulai dari yang ke-londho londho-an kayak kastengel, lidah kucing, nastar, dll. Ada juga yang 'kearifan lokal' banget, seperti rengginang, madu mongso, jenang, dan buanyaakk lagi lainnya.

Hmm, bicara soal jagad per-jajan-an ini hobi saya banget sih. Yhaaa siapa coba yang nggak demen snacking? Karena makanan ringan/snack itu salah satu coping mechanism untuk menghadapi aneka tantangan di dunia yang makin beringas ini kan? Kalo lagi stress, paling gampil yah cari cemilan aja. InsyaAllah stresnya minggat, tapiiii lemak dan berat badan jadi naik sih wkwkw.

Di antara beraneka jajan Lebaran, ada beberapa yang nampol banget dan selalu bertengger di lidah dan hati eikeh. Apa saja?

(1). Kembang Goyang atau Matahari

Penyebutan snack ini macam-macam. Di desa ibu kandung saya di Pacitan, biasa disebut 'kembang goyang'. Kalau di desa mertua saya Trenggalek, disebut matahari. Basically ini produk yang sama, ya. Teksturnya crunchy, dengan rasa khas gula jawa yang dominan. Pokoke, kalo udah ketemu kembang goyang, dijamin satu toples auto ludesss dah!

(2). Nastar

Eymm, penasaran deh eikeh, kira-kira di dunia ini, ada apa enggak orang yang tak suka nastar? Kayaknya semua demen deh ya. Endullll tiada tara. Apalagi, kalo bikin dewe dan baru aja matang dari oven, beughhh niqmaaattt ga ada obat.

Ibu mertua saya hobi bikin kue kering nih. Pas puasaan, beliau berkolaborasi dengan mba Lastri (ART kami) dan siap menyajikan aneka jajan yang menggoyang lidah. Semua dibikin from scratch, termasuk selai nanasnya, ibu mertua bikin dewe lho. Daebaakkk memang, ngerti banget kalo mantunya satu ini sangat bisa diandalkan untuk mengganyang aneka jajan, wkwkwkw. (yoiii, saya bagian food tester doang, nggak bantuin bikin sama sekali, hihi.)

Ndilalah, beberapa waktu lalu, ada klien yang kirim hampers Lebaran ke rumah. Selain pouch, hijab voal dan sajadah traveling, ada satu toples kue kering yang nyempil di dalamnya. Isinya apa? NASTAR! Horraaayy, saya bersorak girang. Kok ngga ada bosennya ya, nyemilin nih kuker. Udah gitu, ada stiker yang mejeng di toples, bunyinya NASTAR, si paling populer saat Lebaran. Bener jugaaaa hehehe

(3). Almond Cookies

Correct me if I am wrong, sepertinya tren cookies berbahan dasar almond ini bermula dari Surabaya, ya? Ada satu brand toko pusat oleh-oleh yang memproduksi cookies almond, teksturnya renyah crispiy, tapiii mihiill amaatt. Satu toples (kalo ga kliru isinya sekitar 150gram) dibanderol dengan kisaran harga 50ribu, hufttt!

Saya baru coba sekali aja, enak sih tapii dengan harga segitu, menurutku enggak worth it banget *emak irit* Tapi saya suka almond, gimana dong?

Kue Kering Almond Bites (dok.Bukanbocahbiasa.com)
Kue Kering Almond Bites (dok.Bukanbocahbiasa.com)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun