Anisah Muzammil
Anisah Muzammil Editor

Penulis lepas/Editor/Mentor Ibu rumah tangga, 4 anak Penulis buku Jemuran Putus www.instagram.com/anisah_muzammil www.facebook.com/anisah.muzammil

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Artikel Utama

Agar Tidak Ada Makanan yang Mubazir Selama Bulan Ramadan

26 Maret 2023   15:14 Diperbarui: 28 Maret 2023   20:06 1506
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Agar Tidak Ada Makanan yang Mubazir Selama Bulan Ramadan
Dokumen Pribadi

- Untuk cabai, potong tangkainya, dalam kondisi belum dicuci, simpan dalam wadah yang diberi tisu tadi.
- Perlakuan yang sama untuk wortel tanpa dikupas, tauge, kol, buncis, dan beberapa bahan sayuran lain.
- Untuk brokoli dan jamur, bungkus dengan plastik, kemudian simpan di dalam freezer.
- Tahu dan tempe direbus dulu setelah dimarinasi. Setelah direbus, simpan dalam wadah tertutup dengan sedikit air.
- Untuk sayur-sayuran, cuci dulu yang bersih, kemudian simpan dalam wadah plastik tertutup. Jika memiliki freezer yang besar, Anda bisa juga menyimpannya di sana.
- Khusus bahan makanan yang disimpan di freezer, Anda harus segera menggunakannya setelah mengeluarkannya dari lemari pembeku tersebut.

2. Jangan Membuang Sisa makanan.

Jika masih ada sisa makanan setelah berbuka puasa, Anda jangan langsung membuangnya. Simpan makanan tersebut di dalam wadah kedap udara, kemudian masukkan ke kulkas agar bisa dimakan atau diolah kembali esok hari.

Saya punya tips untuk mengolah nasi sisa selain dibuat nasi goreng, yakni diolah menjadi omelet atau omurice sederhana.

Omurice yang saya maksud bukan seperti makanan Jepang aslinya, ya! Melainkan omurice ala saya sendiri.

Resepnya adalah sisa nasi, dicampur dengan 1-2 butir telur. Tergantung berapa banyak nasinya. Jumlah telur pun sesuai selera. Campurkan daun bawang dan garam. Berikan sedikit penyedap. Kemudian dadar telur di atas teplon seperti biasa. Hal yang sama bisa dilakukan  untuk mengolah mi sisa, ya, Moms!

3. Jangan Terlalu Banyak Camilan

Biasanya saat melakukan ngabuburit, kita gampang tergiur dengan makanan-makanan yang dijajakan di lapak pinggir jalan. Karena lapar mata, kita pun membeli apa saja yang kita inginkan. Akhirnya, makanan di rumah tidak keburu dikonsumsi karena keburu kenyang dengan camilan.

4. Berbagi ke Tetangga

Ada baiknya, setiap memasak untuk keluarga, sisihkan sedikit untuk berbagi kepada tetangga di kanan kiri rumah. Selain membuat makanan menjadi berkah, kita juga bisa menjalin hubungan baik dengan tetangga dan menuai pahala.  

5. Cek Bahan Makanan Kedaluarsa

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun