Duka Berubah Suka Ikut Samber THR Kompasiana 2021
Samber THR Kompasiana diadakan setiap bulan ramadan untuk memberi peluang bagi kompasianer membuat tulisan-tulisan bermutu dan bermanfaat yang bertemakan ramadan. Dengan memberikan reward atau hadiah bagi kompasianer yang tulisannya dianggap layak mendapatkan hadiah tersebut. Hadiah yang wah dari sponsor event ini tentu menambah imun para kompasianer untuk kreatif membuat artikel yang diikutkan dalam event ini.
Walau belum pernah menang dalam event Samber THR Kompasiana ini, ada pengalaman yang menarik dalam ikut kompetisi menulis di event samber THR Kompasiana 2021 bertepatan dengan 1442 H ramadan tahun ini.
Awal pembukaan hari pertama saat bulan puasa adalah awal terberat bagi umat muslim karena belum terbiasa untuk lapar dan haus dibulan puasa. Kagak beda dengan kurang semangatnya membuat artikel pada hari pertama event ini sehingga artikel yang saya buat untuk ikut pada samber THR Kompasiana hari.1 apa adanya tanpa persiapan yang matang.
https://t.co/UA3UWTzSMc, hari pertama samber THR ga ada persiapan akhirnya nulis apa adanya. #SamberTHRKompasiana--- ID.Djoen (@Id_Djoen) May 8, 2021
Memasuki satu minggu pertama bulan puasa mulai terbiasa untuk berpuasa yang pada hari pertama puasa masih kaget untuk lapar dan haus. Sama halnya dengan samber THR Kompasiana 2021 mysteri challenge mulai dimunculkan, ini sebuah tantangan namun membuat sedikit kerepotan sebab walau sudah diumumkan pada H-2 namun butuh keseriusan dalam memenuhi tantangan ini.
https://t.co/1YNj7xtnSZ, mystery cahellenge tantangan tapi kerepotan dalam memenuhi challenge #SamberTHRKompasiana--- ID.Djoen (@Id_Djoen) May 8, 2021
Akan tetapi untuk memenuhi tantangan tersebut pada akhirnya terpenuhi walau tidak sesuai harapan.
Selain tantangan tersebut salah satu yang sempat membuat kesal yaitu saat membuat artikel dengan mempersiapkan foto hasil kamera sendiri untuk memperindah artikel dan menambah informasi malah lupa untuk menuliskan sumber gambar sehingga muncul notifikasi dari moderator kompasiana :
Sesuai ketentuan Kompasiana, kami memberi peringatan postingan Anda yang berjudul "Isi Ramadan Dirumah Dengan Berkebun" karena tidak mencantumkan keterangan sumber/nama pemilik hak cipta yang sebenarnya. Anda tidak diizinkan mencantumkan mesin pencari (Google, Yahoo, Mozilla, Bing, dsb) dan media sosial (Facebook, Twitter, Instagram) sebagai sumber foto/ilustrasi
Proteksi karya asli audio dan visual Anda di Kompasiana dengan memberi label nama/identitas pada karya tersebut. Cara: klik gambar, pilih tanda "i", masukkan keterangan sumbernya.
Terima kasih
Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya
Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?
