Melatih Sabar Dengan Memancing
Hobbi aku dibulan Ramadan tidak berbeda banyak yang sering dan rutin saya lakukan dibulan-bulan biasa selain bulan Ramadan, ya tentu saja di hari-hari libur sabtu dan minggu atau hari libur nasional.
Hari sabtu malam minggu biasanya aku gunakan untuk ngopi diwarung kopi lesehan sekitar desaku. Bukan sekedar begadang dimalam hari pasca Tarawih, namun saat ngopi bersama teman-teman, sanak family akan terasa nyaman dengan suasana luar rumah yang penuh lalu lalang aktivitas manusia dimalam hari. Saat ngopi kadang bertemu teman jauh ngobrol tentang masalah keluarga hingga masala bisnis yang kita jalankan. Dari obrolan ngalor ngidul kadang jadi sebuah deal untuk kerjasama atau saling berbagi informasi usaha.
Pagi hari minggu setelah bersepeda setelah subuh langsung kekebun belakang rumah yang alhamdulillah masih cukup luas untuk ditanami berbagai macam tanaman, sayuran, buah-buahan dan bunga. Menyiangi, memangkas daun ranting, memupuk dan mensteks bunga-bunga dikebon aku lakukan rutin setiap minggu pagi.
Diantara hobi-hobi yang aku lakukan rutin tersebut hobi yang terlihat santai dari pandangan orang lain tapi tidak pernah melakukannya yaitu hobi "mancing". Ba'dha ashar sambil menunggu datangnya bedug sholat maghrib saat berbuka adalah waktu yang tepat untuk mancing. Disaat panas terik sinar matahari mulai berkurang karena posisi matahari disebelah barat menjelang sore.
Kalau puasa melatih untuk menahan haus, lapar dan hawa nafsu, memancing melatih kesabaran hati. Ini diawali sejak awal proses memancing, saat akan menyiapkan alat pancing musti sabar merangkai, tali pancing, mata kail dan mencari umpan yang tepat untuk sasaran ikan target kita. Kita gali tanah agak berlumpur untuk mencari cacing, kita gali lubang-lubang kecil mencari anakan jangkrik umpan ikan gurami dan kadang kita juga mengolah pelet ikan agar bisa dipasang pada mata kail.
Saat mata kail dengan umpannya telah terpasang kita masukkan kedalam kolam menunggu ikan memangsanya, kadang menunggu ikan memangsa memakan waktu yang cukup lama. Beberapa lama dimakan ikan namun ikan gagal kita dapatkan, adapula kejadian umpan sudah dimakan ikan kita angkat coba melepaskan ikan, setelah ikan lepas malah melompat kedalam kolam kembali. Pernah juga karena dimakan ikan yang ukuran cukup besar dan gerakan sangat gesit sehingga tali kail sampai putus.
Waktu penantian umpan dimakan ikan, kegagalan mendapatkan ikan yang kadang mengecewakan namun dari peristiwa tersebut melatih kesabaran untuk menunggu, menahan marah sebab memancing yang kita lakukan sekedar hobbi yang tentu saja akan mendapat kepuasan tersendiri walau tak dapat ikan sama sekali. Setiap pekerjaan, kegiatan apapun dan ibadah jika kita lakukan sebagai hobbi akan menemui kebahagiaan walau gagal mendapat finansial dari pekerjaan kita, atau pahala yang masih jauh dan hanya dihari akhirat saja.