Ishak Pardosi
Ishak Pardosi Editor

Spesialis nulis biografi, rilis pers, buku, dan media monitoring (Mobile: 0813 8637 6699)

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Artikel Utama

Cerita Mudik KM Kelud 2019, dari Aroma Khas WC hingga Makanan Lezat

27 Mei 2019   08:32 Diperbarui: 27 Mei 2019   12:40 4520
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerita Mudik KM Kelud 2019, dari Aroma Khas WC hingga Makanan Lezat
KM Kelud di Priok (Pribadi)

Berangkat dari Priok tepat pada pukul 01.00 WIB, Minggu (26/5/2019) dinihari, sinyal telepon dan internet masih lancar jaya hingga satu jam berlayar. Perlahan, sinyal internet menghilang diikuti sinyal telepon beberapa waktu kemudian. Hilang sudah peradaban netizen, tanpa akses internet sama sekali.

Tetapi tenang, puasa itu hanya berlangsung 10 jam saja. Saat kapal melintas di pinggiran Kepulauan Bangka, sinyal ponsel menyala kembali. Tenang, sinyal hidup berlangsung kurang lebih 5 jam lamanya. Tapi sayang, sinyal internet masih menghilang. 

Namun setidaknya, penumpang sudah bisa berkomunikasi dengan kerabat melalui sambungan suara, atau sekadar bernostalgia dengan layanan SMS. Kan lumayan!

Jangan khawatir juga kehabisan pulsa telepon. Itu karena abang-abang Starling tadi juga menjual pulsa, kok. Cuma ya itu, harganya juga disesuaikan dengan harga laut. Kan nggak mungkin kita cari pulsa di konter sebelah.

4. Kafe Mini Pelni Mart

Pelnimart (Pribadi)
Pelnimart (Pribadi)

Kenyamanan penumpang juga terjaga dengan kehadiran kafe mini bernama Pelni Mart. Aneka jajanan anak, kopi hingga rokok, maupun perlengkapan mandi tersedia di sana. Harganya sama persis dengan Abang Starling. 

Bedanya, Pelni Mart dilengkapi tempat nongkrong nyaman serta suguhan lagu lewat speaker cukup kencang. Kuat dugaan, Abang Starling itu tak lain agen Pelni Mart yang berperan menjemput bola di tengah lautan.

5. Suguhan Makanan Lezat

Makanan lumayan enak
Makanan lumayan enak

Ini kredit positif yang layak diberikan untuk KM Kelud. Penumpang berkelas ekonomi saja, jadwal dan menu makanannya patut diacungi jempol. Selain tepat waktu, sajian makanannya cukup beragam. Dari ikan laut, ayam, hingga minuman ringan dalam kemasan. Pokoknya betul-betul diservis. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun