Sutrisno Penadebu
Sutrisno Penadebu Penulis

Sutrisno dengan nama pena Penadebu, ASN di Babulu kabupaten Penajam Paser Utara. Menulis di beberapa media baik cetak maupun online telah menerbitkan beberapa jurnal, prosiding, dan beberapa buku. Kini menjadi pengurus organisasi profesi. Menjadi instruktur lokal dalam kegiatan menulis dan guru inti. Sutrisno dapat dihubungi di: 1. HP/Wa : 081253791594 2. Facebook : Sutrisno babulu 3. Email : sutrisnok809@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Ketika Mudik Singgah di Pantai Jetis

8 April 2024   13:37 Diperbarui: 8 April 2024   13:43 1092
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ketika Mudik Singgah di Pantai Jetis
Pantai Jetis-Dokrpi

Ketika Mudik Singgah di Pantai Jet

Penadebu@Pantai Jetis yang terletak di desa Patutrejo Kecamatan Grabag adalah desetinasi wisata yang murah meriah. Ketika mudik lebaran belum lengkap bila kita belum menyinggahinya.

Pantai Jetis di Desa Patutrejo, Kecamatan Grabag, adalah sebuah destinasi wisata yang menawarkan pengalaman murah meriah. Keadaan yang demikian namun tak kalah menarik. Bagi mereka yang sedang melakukan perjalanan mudik saat Lebaran, singgah di Pantai Jetis tampaknya menjadi salah satu pengalaman yang tidak boleh dilewatkan.

Pantai Jetis menawarkan pesona alam yang memukau, dengan panorama pantai yang memikat hati. Keheningan dan kedamaian pantai ini menciptakan suasana yang cocok untuk bersantai dan melepas penat dari kesibukan sehari-hari. Pasir hitamnya yang lembut serta air laut yang jernih menjadi daya tarik utama bagi pengunjung yang ingin menikmati keindahan alam.

Selain itu, Pantai Jetis juga dikenal sebagai destinasi wisata yang terjangkau. Biaya masuk yang terjangkau membuatnya menjadi pilihan yang tepat bagi keluarga maupun individu yang ingin menikmati liburan tanpa harus mengeluarkan banyak biaya. Fasilitas yang tersedia di pantai ini juga memadai, meskipun sederhana namun mencukupi untuk kebutuhan pengunjung.

Namun demikian, perlu diperhatikan bahwa karena popularitasnya yang semakin meningkat, terutama saat musim mudik Lebaran, Pantai Jetis mungkin menjadi lebih ramai dari biasanya. Oleh karena itu, bagi mereka yang mencari ketenangan dan keheningan, disarankan untuk mengunjungi pantai ini di luar musim liburan atau pada waktu-waktu yang tidak begitu ramai.

Secara keseluruhan, Pantai Jetis di Desa Patutrejo, Kecamatan Grabag, adalah destinasi wisata yang layak untuk dikunjungi, terutama bagi mereka yang mencari pengalaman liburan yang sederhana namun memuaskan. Dengan pesona alamnya yang memesona dan harga yang terjangkau, pantai ini menjadi pilihan yang tepat untuk menghabiskan waktu bersama keluarga atau teman-teman.

Selain menawarkan pesona alam yang memukau dan harga yang terjangkau, Pantai Jetis juga merupakan tempat yang cocok untuk menikmati berbagai aktivitas rekreasi. Pengunjung dapat melakukan berbagai kegiatan seperti berenang, berjemur di pantai, atau bahkan menjelajahi sekitar pantai untuk menemukan spot-spot menarik untuk berfoto.

Selain itu, Pantai Jetis juga dikenal dengan keberagaman kuliner lokalnya. Pengunjung dapat menemukan berbagai jajanan dan makanan khas daerah sekitar pantai yang lezat dan unik. Menikmati hidangan lokal sambil menikmati pemandangan laut yang indah pastinya akan menjadi pengalaman yang tak terlupakan bagi para wisatawan.

Pantai Jetis juga menjadi tempat yang cocok untuk berinteraksi dengan masyarakat lokal. Berbaur dengan penduduk setempat bisa memberikan pengalaman tambahan yang berharga, mengenal budaya dan kehidupan sehari-hari mereka. Hal ini juga bisa menjadi kesempatan untuk belajar lebih banyak tentang sejarah dan kehidupan masyarakat lokal.

Dengan segala hal yang ditawarkannya, Pantai Jetis merupakan destinasi wisata yang memadukan antara keindahan alam, keberagaman budaya, dan kesempatan untuk bersantai dan beraktivitas. Oleh karena itu, tidak mengherankan jika Pantai Jetis menjadi salah satu tujuan favorit bagi para pelancong yang mencari pengalaman liburan yang berkesan di tengah keindahan alam Indonesia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun