Rania Wahyono
Rania Wahyono Wiraswasta

Mencari guru sejati

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN

Memberi Adalah Anugerah, Menerima Adalah Keberkahan

18 Maret 2024   23:58 Diperbarui: 19 Maret 2024   01:38 1111
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Memberi Adalah Anugerah, Menerima Adalah Keberkahan
Ilustrasi memberi sedekah ikhlas tanpa pamrih. Foto: pexels.com/Said

Menerima sedekah adalah berkah tapi memberi adalah suatu anugerah. Alangkah baiknya bila memberi ikhlas tanpa pamrih dan menjadi kebiasaan sehari-hari bukan hanya di bulan ramadhan. 

Tidak perlu melihat nilai nominalnya, tidak perlu juga khawatir uangmu akan habis nantinya. Justru dengan menyisihkan sebagian rezeki itu akan membuka pintu rezeki lain yang lebih besar lagi.

Siapa yang menyebar cinta kasih dan kebaikan dia akan menuai kebaikan dan keberlimpahan cinta kasih dan siapa yang memberi jalan kebaikan pada hidup banyak orang maka kelak dia akan terus dikenang.

Makna kehidupan bisa kamu rasakan bukan dari berapa banyak yang telah kamu dapatkan tapi dari berapa banyak yang telah kamu berikan di bulan ramadhan yang penuh berkah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun