RAMADAN

Alun-alun Kidul Yogyakarta Dipadati Pengunjung Libur Lebaran 2024: Ribuan Orang Padati Kawasan Bersejarah Ini

18 April 2024   20:34 Diperbarui: 18 April 2024   20:40 971
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Alun-alun Kidul Yogyakarta Dipadati Pengunjung Libur Lebaran 2024: Ribuan Orang Padati Kawasan Bersejarah Ini
Dokumen pribadi

Lebaran 2024 di Yogyakarta terasa istimewa. Alun-Alun Kidul, jantung kota yang sarat sejarah dan budaya, dipadati ribuan pengunjung dari berbagai daerah. Suasana ramai dan penuh keceriaan menyelimuti kawasan ini sejak H+1 Lebaran.

Tak diherankan melihat data lonjakan pengguna KRL tujuan Solo-Jogja sangat banyak wisatawan dari solo maupun luar daerah yang menjadikan Kota Yogyakarta sebagai destinasi wisata berlibur mereka pasca libur lebaran tahun ini.

Seperti Annisa salah satu wisatawan Alun-Alun kidul pada H+2 Lebaran tahun 2024. "Jogja ini salah satu tempat liburan yang sangat ingin saya kunjungi Ketika libur kuliah, meskipun habis lebaran saya menyempatkan bermain ke jogja bertemu teman saya disini." Ucapnya Ketika diwawancarai.

Berdasarkan data dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Yogyakarta, yang tercatat Jumlah pengunjung H+1 Lebaran: 10.000 orang, H+2 Lebaran: 12.000 orang, H+3 Lebaran mencapai 15.000 orang. Dapat kita ketahui lonjakan pengunjung pada H+3 Alun-Alun Kidul mencapai 50% dari jumlah pengunjung pada H+1 lebaran yakni mencapai 15.000 orang per hari. Angka ini jauh melampaui jumlah pengunjung pada hari biasa yang rata-rata hanya 5.000 orang per hari.

Padatnya pengunjung Alun-Alun Kidul terlihat ketika para pengunjung kesulitan mencari tempat parker, hal adalah salah satu hambatan para pengunjung saat mendatangi Alun-Alun, meskipun tempat parker sangat banyak namun pada pasca lebaran ini terlihat sangat kekurangan lahan parker saking ramainya pengunjung Alun-Alun.

Keramaian Alun-Alun Kidul tak lepas dari berbagai kegiatan yang menarik. Pengunjung dapat menikmati berbagai permainan seperti Masangin, yaitu permainan berjalan dengan tutup mata, melewati jalan di tengah dua pohon beringin kembar di Alun-Alun Kidul Yogyakarta, lalu ada melukis, mewarnai, bermain balon, dan permainan anak anak lainnya.

Bagi pecinta kuliner, Alun-Alun Kidul juga menjadi surga wisata kuliner. Berbagai jajanan tradisional dan kekinian tersedia di sini, seperti gudeg, sate Klathak, bakpia pathok, baby crab dengan berbagai sausnya, serta cilok. Pengunjung juga dapat menikmati aneka minuman segar seperti es cendol, es dawet ayu, es teh manis, aneka olahan buah seperti jus buah, es buah dan masih banyak lagi.

Dokumentasi Izzati 
Dokumentasi Izzati 

Dari melonjaknya pengunjung Alun Alun Kidul pasca lebaran ini para pedagang mendapatkan penghasilan yang melonjak, tak heran jika para pedagang  mengalami kenaikan pendapatan, pengunjung Alun Alun sangat ramai setiap harinya. Menurut data yang saya dapatkan pendapatan pedagang pada H+1 Lebaran mencapai Rp 50.000.000 lalu mengalami kenaikan lagi pada H+2 lebaran mencapai Rp 60.000.000 dan pada H+3 pendapatan pedagang menyentuh 25% kenaikan dibanding H+ 1 Lebaran yakni mencapai Rp 75.000.000.

Seperti Kak Dewi sebagai salah satu penjual kuliner di sekitar Alun Alun kidul Yogyakarta "Alhamdulillah mba setiap hari rame banget apalagi habis lebaran ini, banyak pengunjung yang ke Alun Alun, jadi pendapatan saya hasil jualan naik kurang lebih 50% dari hari biasanya" ucapnya Ketika diwawancarai.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun