riap windhu
riap windhu Sales

Menulis untuk kebaikan

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Olahraga Ringan di Bulan Ramadan Cukup 2 Menit Nggak Pakai Alat dan Lompat

29 April 2021   23:51 Diperbarui: 30 April 2021   00:14 1005
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Olahraga Ringan di Bulan Ramadan Cukup 2 Menit Nggak Pakai Alat dan Lompat
Olahraga ringan di bulan puasa (dok.windhu)

Puasa di bulan ramadan bukan berarti harus ikutan puasa olahraga juga. Justru saat bulan puasa, kebugaran tubuh harus dijaga agar kuat seharian menahan lapar dan haus. Namun tentu, olahraga di bulan ramadan, porsinya harus dikurangi. Tidak seperti pada saat tidak berpuasa. Selain itu, waktu dan durasi  pelaksanaan olahraga juga harus disesuaikan dengan kemampuan tubuh. 

Nah saat bulan puasa, setiap pagi saya biasanya selalu berjalan kaki santai. Namun pada ramadan kali ini saya tertarik untuk melakukan suatu hal yang berbeda. Apa itu? Ya, berbekal tontonan olahraga di yotube, saya coba untuk mengikutinya. Tentu saja, saya cari yang gerakannya tidak susah dan masih diikuti. 


Kali ini saya meniru gerakan olahraga di rumah untuk membakar lemak saat puasa ramadan dalam tayangan youtube pesohor Sabrina Chairunnisa, mantan putri Indonesia yang peduli dengan olahraga. Video sebenarnya berlangsung sekitar 17 menitan dan terdiri atas beberapa gerakan. amun untuk saat ini saya hanya memilih gerakan yang sederhana saja dan bisa diikuti. Itupun keringat sudah banyak keluar, hahaha!

Setiap gerakan hanya butuh 30 detik saja. Kalau kuat boleh lebih sesesuai dengan kemampuan. Ada gerakan Touch Down, Shuffle up, In and Out Squats. Buat saya, olahraga ini cukup menarik karena tidak menggunakan alat bantu olahraga. Sehingga, dengan mudah saya bisa ikuti. Selain itu, nggak perlu ada gerakan lompat-lompa yang bisa bikin capek saat berpuasa. 

Bagusnya olahraga dilakukan paling lama 30 menit. Waku pelaksanaannya bisa pagi hari saat masih segar ataupun sore hari, tepatnya satu jam menjelang berbuka puasa agar masih ada energi untuk berolahraga 

Oke deh, selamat menyaksikan dan mencoba saja. Tidak ada yang lebih menyenangkan selain bertubuh sehat.

Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun