Rini Wulandari
Rini Wulandari Guru

Guru SMAN 5 Banda Aceh http://gurusiswadankita.blogspot.com/ penulis buku kolaborasi 100 tahun Cut Nyak Dhien, Bunga Rampai Bencana Tsunami, Dari Serambi Mekkah Ke Serambi Kopi (3), Guru Hebat Prestasi Siswa Meningkat

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Marbut Masjid, Rahasia Rezeki Tak Terduga dan Aturan Kompensasinya

21 April 2024   18:45 Diperbarui: 21 April 2024   21:15 1207
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Marbut Masjid, Rahasia Rezeki Tak Terduga dan Aturan Kompensasinya
marbut masjid sumber gambarkompas.com

Misalnya, jika mengambil dua program seperti Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM) dengan asumsi gaji terendah Rp1 juta, maka iuran per bulan hanya Rp16.800.

Kemudian, jika mengambil tiga program, yakni JKK, JKM dan Jaminan Hari Tua (JHT) dengan asumsi gaji Rp1 juta, maka iuran ditambah Rp20 ribu menjadi Rp36.800 per bulan.

Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Banyuwangi bahkan telah menginisiasi penyerahan secara simbolis bantuan BPJS Ketenagakerjaan kepada 800 marbot masjidnya (28/2/2024). Program perlindungan BPJS Ketenagakerjaan bagi marbot adalah bagian dari komitmen Banyuwangi untuk melindungi warganya melalui program jaminan sosial.

Semoga orientasi orang bekerja sebagai marbut tak melenceng dari tujuan semula. Atau justru menimbulkan persoalan baru karena telah menjadi pekerjaan informal yang memiliki kompensasi yang menjanjikan kesejahteraan baru. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun