Banyak Hal yang Patut Disyukuri
Hal ini berlanjut sampai saat ini . Beberapa tahun yang lalu ketika kami mengadakan temu kangen dengan teman teman yang lama di Jakarta . Kami kedatangan Ibu Kolonel Jamaris Jamaan serta putri putrinya. Begitu Juga dengan Mochamad Faizal Anwar sekeluarga . dalam acara makan malam bersama.
Acara temu kangen ini kami adakan dirumah makan Sari Minang di Jalan Juanda Jakarta Pusat. Kami bertemu dengan ibu kol.Jamaris Jamaan dan putri yang sudah kangen sekali jumpa dengan kami.
Beliau mengatakan Bapak Jamaris sebelum berpulang, mencari kami tapi tidak ketemu.Begitu juga dengan Faizal Anwar
Kesimpulan:
Banyak hal yang patut kami syukuri dalam perjalanan hidup ini . Persahabatan yang tak lapuk dek Hujan dan tak lakang dekPaneh
Begitulah sejak dulu hingga kini, kami berdua selalu berusaha untuk merawat hubungan persahabatan dan kekeluargaan. Sterile dari politik dan mencari keuntungan pribadi. Bagi kami satu orang musuh sudah terlalu banyak. Sedangkan seribu sahabat masih terlalu sedikit
Dalam menjalin hubungan persahabatan dan kekeluargaan kami sama sekali tidak membedakan suku bangsa dan latar belakang sosial serta agama. Tak terpikirkan untuk mendapatkan keuntungan dalam bentuk apapun.
Prinsip '"giving is giving" selalu kami jadikan pedoman hidup. Karena itu tak putus putus kami panjatkan rasa syukur kepada Tuhan, karena dikelilingi oleh sanak keluarga dan sahabat yang menyayangi kami. Termasuk sahabat di Kompasiana.
Terima kasih kepada semua sahabat di Kompasiana yang telah menyempatkan untuk membaca tulisan ini.
15 Maret 2024.
Salam saya,
Roselina.