Indahnya "Cerita Toleransi" di Liga Inggris
Momen menarik terjadi pada pagelaran Liga Inggris 2023/2024.
Dalam lanjutan Premier League pekan ke-31 yang digelar di St. James Park, Rabu (3/4/2024) dinihari WIB antara Newcastle United versus Everton wasit Tony Harrington mengehentikan sementara pertandingan pada menit ke-20.
Maksud dihentikannya laga pada saat adzan Maghrib itu adalah untuk memberikan kesempatan para pemain yang beragama Muslim berbuka puasa.
Sejumlah pemain yang beragama Muslim dari Everton itu terdapat di antaranya Abdoulaye Doucore, Idrissa Gueye, dan Amadou Onana.
Laga itu sendiri berakhir dengan skor imbang 1-1.
Dengan hasil tersebut, hingga pekan ke-31, Newcastle United berada di peringkat ke-8 dengan 44 poin.
Sedangkan Everton di posisi 16 klasemen sementara dengan 26 poin.
Hal serupa juga terjadi sebelumnya dalam laga antara Wolverhampton Wanderers versus Aston Villa pada 31 Maret 2024 yang lalu.
Laga dihentikan pada saat adzan Maghrib untuk memberikan kesempatan Rayan Ait-Nouri dkk yang beragama Muslim buka puasa dulu.
Banyak kalangan mengapresiasi keputusan FA memberhentikan pertandingan pada saat buka puasa itu sebagai tindakan toleransi yang terpuji.
Itulah salah satu contoh dari indahnya toleransi.
Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya
Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?
