Ya Allah, anugerahilah kami kesehatan dan niat ikhlas untuk membagi kebaikan
Ritual Tahunan Ramadhan: Dari Rajab hingga THR dan Mudik
Terkait dengan sidang isbat penentuan awal ramadhan dan hari idul fitri ini, seorang teman bercanda begini: untuk awal Ramadhan, saya ikut mazhab-kelompok yang telat puasa. Tapi untuk idul fitri, saya ikut yang duluan lebaran. Nggak peduli mau rukyah ataupun hisab.
Menggelar beragam reuni
Bagi sebagian orang, periode mudik juga momen paling pas untuk untuk menggelar reuni. Makanya dikenal reuni satu angkatan sekolah dasar, menengah pertama (SMP atau sederajat) dan menengah atas (SMA dan sederajat).
Sepantauan saya, sangat jarang reuni perguruan tinggi digelar di musim mudik.
Arus balik dan operasi justisia
Biasanya, suasana dan pemberitaan arus balik tidak seseru arus mudik. Karena arus balik cenderung lebih sepi. Karena banyak pemudik yang memilih berlama-lama di kampung halaman, dengan berbagai alasan.
Salah satu tema tranding pada periode arus balik adalah pemberitaan para pedatang baru ke ibukota. Karena itu, beberapa tahun lalu, pihak Pemda DKI akan melakukan operasi yustisia untuk menjaring pendatang baru. Namun kebijakan justisia yang tidak bijak ini sudah dihentikan. Akhirnya semua pihak menyadari bahwa warga negara dari kampung manapun berhak penuh untuk berkunjung dan mencari kerja di titik manapun di tanah air ini. Ini prinsip kewarganegaraan.
Kantong ludes, kembali bekerja lagi
Setiap perhelatan ada biayanya. Apalagi mudik yang sarat muatan sosial dan ekonominya.
Negara mengerahkan semua sumber dayanya untuk memuluskan dan melancarkan kegiatan mudik dan arus balik.
Pada level individu atau keluarga, selain menawarkan momen untuk menyegarkan silaturahim dengan anggota keluarga-sahabat di kampung halaman, mudik juga menjadi periode yang bisa menguras hasil kerja setahun di ibukota.