syarifuddin abdullah
syarifuddin abdullah Penulis

Ya Allah, anugerahilah kami kesehatan dan niat ikhlas untuk membagi kebaikan

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Beda Hari Merayakan Idul Fitri 1444H/2023

20 April 2023   23:06 Diperbarui: 21 April 2023   01:04 891
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Beda Hari Merayakan Idul Fitri 1444H/2023
Tebar Hikmah Ramadan. Sumber ilustrasi: PAXELS

Untuk orang awam, kayak saya, cenderung akan memilih yang duluan lebaran aja. Argumennya, toh 29 atau 30 hari puasa, sama-sama disebut "sebulan" dalam kalender qamariya (lunar system). Hehehehe.

Yang pasti salah kalau ada yang puasa Ramadhan 28 hari atau 31 hari.

Sementara orang-orang sufi yang nyaris wali, mungkin akan memilih tetap lebaran 21 April 2023, tapi shalat ied-nya ikut yang tgl 22 April 2023. Hahahaha.

Alasannya, seorang wali kan wajib "merangkul" semua golongan yang berbeda teori-kriteria-ijtihad.

Catatan akhir: bagi yang merayakan idul Fitri  di hari Jumat ada cerita jenaka begini: dulu, orang-orang di kampung saya, menilai hari keramat kalau idul fitri jatuh pada hari Jumat. Dan keramatnya itu agak unik: ada pada kertas khutbah yang dibacakan khatib Idul Fitri. Prakteknya, begitu usai khutbah idul fitri, jamaah shalat Idul Fitri akan berebutan mendapatkan kertas khutbah itu. Karena berebutan, lembar kertas khutbah tentu saja tersobek-sibek. Nah, konon sobekan kertas khutbah itu bisa dijadikan jimat, yang berkhasiat untuk kejantanan dan keberanian (tapi saya sendiri belum pernah membuktikannya).

Selamat Idul Fitri 1444H/2023

Syarifuddin Abdullah | 20 April 2023/ 29 Ramadhan 1444H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun