Samhudi Bhai
Samhudi Bhai Penulis

Kompasianer Brebes Community (KBC)-68 Jawa Tengah -Indonesia

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Agar Anak Selamat Dunia Akherat, Ajarkan Ilmu Syariat

2 Mei 2021   00:08 Diperbarui: 2 Mei 2021   00:20 1945
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Agar Anak Selamat Dunia Akherat, Ajarkan Ilmu Syariat
Ilustrasi mengajar ngaji pada anak/sumber: islami.co

Jika sudah dewasa dan sang anak sudah mendapat jodoh maka kewajiban orang tuanya adalah mengawinkannya sehingga sang anak terhindar dari segala maksiat.

Selain itu hal yang paling urgent dalam mendidik anak khususnya di bulan Ramadhan yakni mengajarkan Al-Quran. Jika orang tuanya tidak bisa ngaji maka bisa dititipkan pada guru ngaji atau pondok pesantren.

Ilustrasi anak baca al-quran/sumber: poto: photoshelter.com
Ilustrasi anak baca al-quran/sumber: poto: photoshelter.com
Sebaik-baik Guru Agama untuk bisa mengaji, membaca, menulis dan mengartikannya adalah orang tua sendiri. Harapannya supaya sang anak mampu untuk mengamalkannya kelak sudah dewasa.

Sebagaimana yang kita ketahui bersama bahwa Al-quran merupakan pedoman hidup bagi umat Islam menuju keselamatan baik dunia maupun akhirat.

Jangan sampai sebagai orang tua terlebih-lebih pada saat bulan ramadhan, jangan sampai sebagai anak tidak mengerti ilmu-ilmu Agama. 

Anak bagi orang tua merupakan harta yang tidak ternilai harganya. Oleh karena itu ajarilah anak kita tentang ilmu Agama agar sang anak tahu bagaimana caranya Shalat, wudhu dan puasa anak di bulan ramadan.

Jika sampai ada orang tua yang tidak mengajari anaknya tentang Agama, padahal ia seorang muslim maka berdosalah orang tua tersebut dan akan dipinta pertanggung jawabannya dihadapan Allah Swt.

Sekalipun anaknya itu sangat pandai ilmu umum seperti sekolah, matematika, biologi, fisika, dan teknologi canggih, jika tidak paham Agama dan ilmu Syareat teesebut maka tiada arti dihadapan Allah Swt.

Saya memperhatikan tentang umumnya yang terjadi disaat sekarang ini, betapa banyak dari kalangan orang Islam yang justru mengkesampingkan pendidikan dalam Agamanya pada anak-anak.

Selain orang tua dituntut untuk mengajari anak tentang pendidikan Agamanya, pun dituntut untuk bisa menempatkan pada anaknya ketempat yang bagus baik dari segi tempat tinggal, teman pergaulannya pergaulan dan juga yang lebih penting pendidikanya.

Hal tersebut penting dilakukan agar si anak mampu menciptakan wawasan tinggi serta agar sang anak memiliki bobot yang baik dari segi akhlaq, adab, sopan dan lainnya sebagainya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun