Madjid Lintang
Madjid Lintang Wiraswasta

Di hadapan Tuhan aku hanya sebutir debu yang tak berarti. Pembelajar yg tak henti belajar, dan seorang hamba Tuhan yang penuh dosa.

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Mudik, Tamasya ke Kampung Halaman

3 Juni 2019   17:39 Diperbarui: 3 Juni 2019   17:42 28
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sejatinya mudik adalah liburan dan tamasya ke kampung halaman. Tamasya ini memiliki nilai lebih dibanding tamasya biasa. Saat mudik kita bisa berjumpa sanak famili, teman-teman yang sudah lama tidak bertemu. Perjalanan panjang menuju kampung halaman mengasyikkan. Kita akan merasakan sensasi adventure yang mengesankan, serasa sedang melakukan petualangan. Dalam perjalanan biasanya kita bakal mendapat kenalan baru sesama pemudik.

Sebagai orang Sumatera saya tentu hanya akan bercerita atau memberi tips-tips tentang perjalanan mudik di Sumatera menelusuri Jalur Lintas Trans Sumatera, khususnya Sumatera Selatan. Menempuh perjalanan di Sumatera lebih asyik ketimbang perjalanan mudik di Jawa. Melintasi Jalur Lintas Trans Sumatera kita akan dibawa memasuki suasana petualangan alam bebas, karena masih banyak jalan-jalan sepi berhutan lebat yang kita lalui. Apalagi bila malam hari, suasana sedikit "mencekam", cemas kalau-kalau bertemu hariamu liar menghadang di jalan. Jangan khawatir, tidak ada lagi harimau liar yang berkeliaran di jalan-jalan raya, apalagi saat musim mudik kendaraan yang lalu-lalang cukup ramai.

Mudik di jaman Now lebih mudah. Semuda moda transportasi sudah tersedia mulai dari bis umum, travel, dan pesawat terbang. Bis umum pun sudah siap memberikan layanan maksimal mulai kelas ekonomi, bisnis, hingga eksekutif.

Bagi pemudik yang akan pulang ke Pendopo Lintang dan Pagaralam, Sumsel, ada dua bis kelas bisnis yang siap melayani Anda dari Bekasi, Tangerang, dan Jakarta ke tempat tujuan Anda: Pendopo Lintang (Empatlawang) dan Pagaralam. Anda tidak usah berpayah-payah mencari bis di terminal atau gonta-ganti bis, cukup beli tiket, naik, duduk tenang dan Anda akan diantar sampai ke tujuan. Ada bis Sinar dan TIA (Telaga Indah Armada) yang siap melayani Anda.

Perjalanan mudik ke Sumatera sekarang jauh lebih cepat dan nyaman dengan beroperasinya Tol Trans Sumatera dari Bakauheni-Indralaya. meluncur di jalan tol membuat perjalanan Anda menjadi semakin nyaman, cepat sampai tujuan dan bebas hambatan.

Pulang mudik ke Sumatera lebih asyik lagi bila Anda menggunakan kendaraan pribadi. Anda bisa lebih santai dan tidak perlu terburu-buru mengejar waktu. Bila letih bisa beristirahat di rest area yang sudah tersedia di sepanjang jalur mudik. Soal keamanan tak perlu khawatir, Polri melakukan pengamanan maksimal bagi para pemudik. Tetapi, kita tetap harus selalu waspada dan menjaga diri. Penjahat selalu punya cara dan siasat untuk mengelabui korbannya.

Bagi pemudik yang membawa kendaraan pribadi perhatikan tipf-tips ini:

  • Sebelum berangkat isi penuh bensin kendaraan Anda.
  • Periksa kondisi kendaraan mulai dari rem, rem tangan, kopling, ban dan karburator.
  • Isi penuh pulsa hp Anda untuk selalu berkomunikasi dan minta bantuan bila keadaan darurat.
  • Aktifkan google maps. Informasikan posisi terakhir Anda kepada teman, sanak familik di tempat tujuan. Ini untuk berjaga-jaga bila terjadi sesuatu keadaan darurat mereka tahu kemana mencari Anda.
  • Siapkan air minum secukupya dan makanan ringan, bila perlu nasi bungkus lengkap dengan lauk-pauk. Ini untuk berjaga-jaga siapa tahu ketika memasuki daerah sepi yang panjang dan berhutan kenaraan Anda mengalami kerusakan atau pecah ban, Anda dan keluarga masih bisa makan dan minum sambil menunggu kendaraan diperbaiki.
  • Catat nomor hotline kepolisian di sepanjang jalur mudik.
  • Perbanyak beristirahat di rest area yang sudah disediakan. Ini untuk mencegah Anda kelelahan di perjalanan.

Demikian tips mudik dari saya. Selamat mudik dan Selamat Lebaran.

Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun