Mengurus blog yang bernama Pawang Hewan dengan salah satu artikelnya yaitu suara burung lovebird ngekek
Amalan di Bulan Ramadan Sesuai Sunnah
Dalam berbuka puasa, Rasulullah menganjurkan untuk menyegerakan (tidak menunda-nunda). Sedangkan ketika sahur, beliau mengajurkan untuk mengakhirkan waktu (mendekati waktu subuh).
Menurut Abu Darda radhiyallahu 'anhu hal tersebut merupakan akhalak para Nabi, sebagaimana diriwayatkan oleh Imam Thabrani yang terdapat dalam al-Mu'jam al-kabir bahwa;
"Ada tiga perkara yang termasuk akhlaq para Nabi; Menyegerakan ifthar (berbuka), mengakhirkan makan sahur, dan meletakkan tangan kanan diatas tangan kiri ketika (berdiri) dalam shalat)" (Majma' az Zawaid 2/150)
Jangan lupa baca juga : Tata Cara Shalat Idul Fitri
3. Memberi Makan Orang yang Berbuka
Ada keutamaan yang begitu besar bagi orang yang memberi makan kepada orang yang berbuka puasa. Hal ini disebutkan didalam sabda Nabi shalallahu 'alaihi wa sallam, yang artinya :
"Siapa memberi makan orang yang berpuasa, maka baginya pahala seperti orang yang berpuasa tersebut, tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa tersebut sedikit pun," (HR. Tirmidzi, Ibnu Majah, dan Ahmad)
4. Sholat Qiyyamul Ramadhan (Shalat Tarawih)
Shalat trawih merupakan ibadah sunnah yang sangat identik dengan bulan Ramadhan, shalat ini dikerjakan setelah shalat isya.
Berapa jumalah rakaat shalat tarawih?
Ada perbedaan pendapat tentang hal tersebut, mazhab Al-Hanafiyah mengerjakan 8 rakaat, Al-Malikiyah dan Al-Hanabilah sebagian 8 rakaat sebagian 20 rakaat serta Asy-Syafi'iyah mengerjakan 20 rakaat.
Sedangkan khalifah dari Bani Umayyah di Damaskus, Umar bin Abdul Aziz mengerjakan shalat tarawih 36 rakaat. Dan Ibnu Taimiyah Mengerjakan 40 rakaat.
5. I'Tikaf di Masjid
Menurut bahasa, I'Tikaf artinya menetap pada sesuatu. Sedangkan menurut istilah syar'i, I'tikaf yaitu menetap di masjid untuk muhasabah dan mencari ridho Allah.