Sechudin
Sechudin Wiraswasta

Jurnal Lokal

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN

Tadarus

16 Maret 2024   20:34 Diperbarui: 16 Maret 2024   20:37 171
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Di bawah sinar rembulan yang bersinar,
Kita duduk dengan khidmat di masjid yang agung.
Membuka lembaran Al-Quran yang suci,
Tadarus, langkah kita dalam cahaya Ilahi.

Tadarus, bukan hanya membaca,
Tetapi juga merenungi makna di setiap ayat.
Dalam diam, kita mendengarkan,
Nada suci yang mengalun dari mulut kita.

Setiap huruf adalah permata yang bercahaya,
Menghiasi malam dengan keindahan yang tiada tara.
Di tengah ketenangan malam yang sunyi,
Kita merasakan dekatnya diri dengan Sang Pencipta.

Tadarus, seperti menyusuri sungai yang jernih,
Mengalirkan kebijaksanaan ke dalam hati kita.
Setiap ayat adalah pelita yang menerangi jalan,
Menuju kebahagiaan yang abadi di akhirat nanti.

Di dalam masjid yang sunyi,
Kita merasakan kedamaian yang menyelimuti hati.
Tadarus, mengajarkan kita tentang cinta,
Cinta kepada Allah yang tiada tandingannya.

Di bulan Ramadan yang penuh berkah,
Tadarus adalah ladang amal yang subur.
Kita meraih pahala dengan setiap huruf yang kita baca,
Dan menjaga hati dari kegelapan dosa.

Malam-malam Ramadan adalah saat yang istimewa,
Saat kita berjumpa dengan Al-Quran yang mulia.
Tadarus, mengalirkan keindahan dari surga,
Menuju kehidupan yang penuh cahaya dan kebahagiaan.

Tadarus, sebuah perjalanan spiritual,
Mengantarkan kita menuju kedekatan dengan-Nya.
Di bulan Ramadan yang penuh rahmat,
Tadarus adalah pelita yang menerangi langkah-langkah kita.

Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun