Sigit Eka Pribadi
Sigit Eka Pribadi Administrasi

#Juara Best In Specific Interest Kompasiana Award 2023#Nominee Best In Specific Interest Kompasiana Award 2022#Kompasianer Terpopuler 2020#Menulis sesuai suara hati#Kebebasan berpendapat dijamin Konstitusi#

Selanjutnya

Tutup

TRADISI Artikel Utama

Silaturahmi Lebaran Sebaiknya yang Terdekat Dahulu

22 April 2023   08:20 Diperbarui: 22 April 2023   09:07 2869
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Silaturahmi Lebaran Sebaiknya yang Terdekat Dahulu
Ilustrasi gambar Silaturahmi Lebaran | Dokumen Gambar Shutterstock via Grid.id

Sudahkah Anda silaturahmi ke tetangga terdekat Anda?

Atau malah Anda justru kelupaan silaturahmi ke tetangga terdekat Anda?

Ya, kadang kita menunda-nunda silaturahmi ke tetangga terdekat ini dengan alasan karena silaturahminya bisa nanti-nanti saja, eh akhirnya malah jadi kelupaan.

Kita malah memprioritaskan silaturahmi yang jauh-jauh, tapi lupa pada yang terdekat kita bahwa kita punya tetangga kanan, kiri, depan, belakang dan sekitar lainnya tapi malah dilewati untuk lebih mempriotitaskan silaturahmi ke yang jauh-jauh dahulu.

Padahal setiap harinya kita kerap berinteraksi dengan tetangga kita dan kita kerap bersinggungan dengan tetangga kita dengan dinamika bertetangga.

Yang jelas kalau kita sampai terlupa atau bahkan sengaja tidak menyempatkan waktu untuk bersilaturahmi ke tetangga terdekat kita ini, maka jelaslah bahwa hubungan bertetangga kita tidaklah harmonis atau ada masalah.

Memang, dalam dinamika kehidupan bertetangga itu tidaklah selalu mulus, kadang ada saja konflik yang terjadi dengan tetangga kita, atau masalah lainnya, kadang pun tetangga kita pernah menyakiti kita, dan memang begitulah kadang yang menjadi realitanya kehidupan bertetangga.

Nah, justu saat momen idul fitri atau lebaran lah sejatinya waktu yang tepat untuk kembali saling menata hubungan dan rekonsiliasi dalam rangka saling memaafkan dan saling menguatkan kembali hubungan bertetangga.

Biar bagaimanapun juga, tetangga kita adalah juga saudara paling terdekat kita yang paling cepat bisa menjangkau kita.

Kenapa bisa begitu?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun