Siska Fajarrany
Siska Fajarrany Penulis

Suka menulis.

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Bingung Menentukan Bingkisan Lebaran? Simak Tipsnya!

2 April 2024   21:03 Diperbarui: 2 April 2024   21:06 1026
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bingung Menentukan Bingkisan Lebaran? Simak Tipsnya!
Bingkisan Lebaran. (Dok.Pribadi/Siska Fajarrany)

Namun ternyata, yang lebih menyenangkan adalah mendapatkan parcel lebaran hehe. Biasanya ada teman Ayah yang memberikan parcel lebaran dengan tema anak-anak. Parcel tersebut sudah terpajang di lemari sebelum lebaran.

Tak sabar membuka parcel lebaran itu. Membuat rengekan terdengar untuk meminta segera dibuka. Tetap saja. Ibu negara yang memiliki kuasa kapan parcel lebaran itu dibuka.

Setelah dewasa, bingkisan lebaran semakin beragam. Berbagai toko kue bahkan toko dadakan membuat hampers untuk lebaran.

Tidak lagi hanya berisi semabako, kue kering, cemilan anak, atau buah-buahan saja. Kini bingkisan lebaran semakin variatif. Saya sendiri memilih bingkisan lebaran yang unik untuk dibagikan kepada kerabat terdekat. Dua tahun berturut-turut membeli hampers lebaran fruit pie di UMKM yang berjualan di media sosial.

Ilustrasi parcel. (Sumber: Shutterstock/Charisma Maya via kompas.com)
Ilustrasi parcel. (Sumber: Shutterstock/Charisma Maya via kompas.com)

Banyaknya pilihan bingkisan lebaran, membuat pembeli malah semakin bingung. Lebih tepatnya, bingung menentukan akan membeli yang mana. Semuanya terlihat menarik dan menggoda. Mulai dari salad buah, cake, fruit pie, sushi, dimsum, dan lain-lain. 

Tidak hanya isi bingkisannya yang variatif, kemasanannya pun tampak menarik. Ada yang dikemas menggunakan tas plastik transparan, goodie bag, box, tas anyaman, dan lain-lain. Dilengkapi dengan kartu ucapan selamat lebaran yang semakin menambah suasana lebaran terasa lebih hangat.

Sebenarnya, kita bisa memilih bingkisan lebaran sesuai dengan kebutuhan. Disesuaikan dengan kebutuhan sang penerima. 

Saya pribadi memilih membagikan bingkisan lebaran yang berisi kebutuhan sembako untuk saudara-saudara. Sedangkan untuk teman-teman, saya memilih membagikan bingkisan lebaran dalam bentuk cake. Dan untuk anak-anak, biasanya saya membuat parcel sederhana yang berisi cemilan anak.

Pembeda ini bukan berniat pilih kasih. Namun karena disesuaikan dengan kebutuhan penerimanya. Sehingga bingkisan lebaran tidak berakhir mubazir. Dipergunakan oleh penerima dengan semestinya.

Tahun ini, saya sedang menyiapkan bingkisan lebaran yang berisi sembako dan kue lebaran. Dikemas dalam sebuah box besar agar mempermudah saat pengiriman. Lebih praktis dan aman meskipun menggunakan jasa pengiriman dalam kota ataupun luar kota.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun