Tebarkan manfaat lewat kata-kata. Akun Youtube: https://youtube.com/channel/UCKxiYi5o-gFyq-XmHx3DTbQ
Enam Cara Sederhana Mengatasi Bau Mulut Saat Puasa
Ketika bulan Ramadan tiba, tentu sebagai umat Islam sangat senang menyambutnya. Karena dalam bulan Ramadan banyak kesepatan untuk meraih berkah dan ampunan dari Allah SWT.
Di samping itu puasa juga memberikan manfaat bagi kesehatan tubuh kita. Ibarat mesin yang terlalu lama diforsir penggunaannya sekali waktu diberikan jeda untuk istirahat. Sampai-sampai hadis Nabi yang diriwayatkan oleh Al Thabrani mengatakan "Puasalah maka kamu akan sehat". Namun dibalik itu ada hal yang menggangu yaitu bau mulut. Akan tetapi tak perlu khawatir karena ada cara untuk mengatasinya.
Banyak hal yang menjadi penyebab seseorang mempunyai masalah bau mulut. Bisa disebabkan mengkonsumsi makanan yang memicu timbulnya bau mulut sampai pada keabaian terhadap perawatan mulut.
Dengan mengikuti cara-cara sederhana berikut ini, Anda bisa mengurangi bau mulut yang membuat kurang percaya diri saat berkomunikasi dalam jarak yang dekat dengan orang lain.
Berikut 6 cara yang bisa Anda lakukan:
1. Perbanyak Minum Air Putih
Idealnya setiap hari Anda minum air putih minimal 2-3 liter ketika santap sahur atau berbuka puasa. Karena air putih bisa membantu membersihkan mulut dan menjaga kelembaban selama puasa.
2. Gosok Gigi dengan Benar
Menggosok gigi dengan cara yang benar setelah makan sahur dan berbuka. Untuk gigi depan arahnya atas bawah. Sedangkan gigi belakang arahnya memutar. Tidak perlu sekuat tenaga untuk menggosok gigi, cukup sikat dengan lembut namun simultan. Jangan lupa membersihkan lidah. Karena area lidah termasuk bagian yang kerap dipenuhi sisa makanan yang bisa menjadi sarang bakteri yang menimbulkan bau mulut.
3. Bila Perlu Gunakan Obat Kumur
Penggunaan obat kumur juga dapat membantu menciptakan rasa segar dalam mulut. Tentu ada rekomendasi obat kumur yang disarankan oleh dokter yang bisa Anda ikuti. Termasuk bersihkan sela-sela gigi dengan dental floss [benang gigi], karena sisa makanan bisa tertinggal di bagian gigi yang tersembunyi yang menyebabkan gigi berlubang.