Kudapan Kurma Ganjil Menjadi Sunnah Rasululloh
Kita sudah berada di bulan dengan satu-satunya nama yang paling istimewa di setiap tahunnya. Karena keagungan yang luar biasa menjadi satu-satunya nama bulan yang disebutkan dalam Al-Quran.
Ramadhan memiliki arti panas. Karena pada saat siang hari leher ini terasa sangat kering dari terbit fajar sampai terbenamnya matahari. Hal tersebut menjadi evaluasi bagi umat muslim dengan beribadah puasa.
Barangsiapa yang menahan makan, menahan minum, menahan nafsu syahwat, menahan telinga dari pendengaran yang haram, menahan padangan mata dari yang membangkitkan syahwat, menahan bisikan hati, dan menahan litasan fikiran, maka diampunkan dosa-dosa yang lalu. Maka kita ketika berbuka puasa disunahkan dengan memakan makanan yang manis.
Setiap nabi memiliki nasehat bahwa ketika buka puasa dengan kurma memiliki keajaiban. Ketika hendak berbuka kita dianjurkan dengan memakan tamr (kurma kering), kurma basah (ruthabat),jika tidak ada kurma meminum air saja sudah dapat menyucikan diri.
Pada saat kita mengosongkan perut atau lambung maka liver tidak dapat menyerap suatu makanan keseluruh tubuh,maka ketika kita berbuka puasa dengan kurma,tubuh kita akan merespon dengan baik dan menjadi sumber kekuatan bagi tubuh menjadi bugar.
Hal yang perlu diperhatikan bahwa Rasululloh tidak pernah memebrikan amanat bahwa berbuka dengan yang manis. Namun dengan kurma. Jika tidak ada kurma maka jalan terbaik diganti dengan yang manis misalnya sirup.
Sebelum membahas kaya manfaat kurma,kita ketahui terlebih dahulu apa itu kurma. Kurma merupakan buah yang tumbuh di kawasan timur tengah dengan memiliki serat dan kaya fenolat total dan antioksidan alami,seperti anthocyanin,asam ferulat,asam protocatechuic,dan asam caffeic.
Kurma merupakan salah satu makanan pembuka ketika berpuasa yang memiliki rasa yang khas dan sangat manis serta legit. Adapun anjuran makan kurma jumlah ganjil.
Mengapa harus ganjil? karena menurut medis ketika kita mengkonsumsi kurma dalam jumlah genap bukan bermanfaat menambah energi,namun menghasilkan gula dalam darah dan potassium. Sehingga buah kurma dianjurkan sebagai kudapan berbuka puasa dengan mengkonsumsi dalam bilangan ganjil seperti 1,3,5,atau 7 butir.
Berikut manfaat dari kurma: