Soufie Retorika
Soufie Retorika Penulis

Ibu rumah tangga, yang roastery coffee dan suka menulis feature, juga jalan-jalan

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Tentang Menjaga Toleransi dan Harmoni

7 Mei 2020   23:31 Diperbarui: 7 Mei 2020   23:57 414
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tentang Menjaga Toleransi dan Harmoni
Sumber Facebook Wihara Dharmakirti

Grant itu teman bercerita apa saja buatku, meski lebih muda jauh, ia lebih dewasa. Saya tidak malu banyak belajar dari seorang Grant. Percakapan dengan Grant, pertemanan sudah lumayan lama. Dan sempat bertemu di akhir tahun 2019 lalu.

Mungkin doa kami setelah  sholat, tarawih isinya hampir sama, dengan kerendahan hati pada Tuhan memohon supaya wabah ini berlalu, supaya kami semua selalu diberikan kesehatan dan kekuatan, terutama kesabaran melalui semua ini.

Jika yang melangitkan doa umat yang ikhlas dengan penuh kesabaran kepada Tuhan di bulan baik ini. Tuhan pasti membuka jalan, Tuhan pasti mengabulkan. Kebaikan-kebaikan yang bertebaran yang datang tidak dari satu pintu saja, kekuatan doa jika ditengadahkan sekian banyak orang akan menjadi kekuatan.

Kisah tentang harmoni, paling nyata setelah tinggal di Lahat yang jauh dari sanak keluarga. Hidup berdampingan dengan teman-teman yang berbeda suku, bangsa dan agama. Saya biasanya pada puasa Ramadhan tahun-tahun lalu, teman non muslim mengantar hidangan berbuka, mengajak berbuka bersama. Sebaliknya saat mereka merayakan hari besar agama masing-masing, biasanya saya berkunjung (pantauan, Bahasa Lahat).

Selamat Hari Raya Waisak...

Selamat menunaikan ibadah puasa Ramadhan...

Salam Kompal...

Kompasianer Palembang
Kompasianer Palembang

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun