Sultani
Sultani Freelancer

Senang menulis kreatif berbasis data

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Pengalaman Seru Main Tebakan bersama Keluarga di Dalam Mobil

9 April 2024   16:20 Diperbarui: 9 April 2024   16:32 1666
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pengalaman Seru Main Tebakan bersama Keluarga di Dalam Mobil
Ilustrasi permainan atau games (Sumber: Suara.com)

Kehadiran dua anak kami dalam permainan tebak-tebakan di lingkungan keluarga menjadi daya tarik yang kuat sehingga setiap perjalanan silaturahmi lebaran selalu diisi dengan suasana ceria dan menyenangkan. Mereka membawa warna, kreativitas, dan keceriaan yang membuat games tebak-tebakan di dalam mobil terasa begitu menghibur.

Dengan kepolosan dan imajinasi mereka, keduanya mampu menghidupkan dan membuat situasi dalam mobil menjadi dinamis. Tebak-tebakan tidak pernhak kehilangan daya tariknya meskipun beberapa materinya selalu diulang-ulang setiap lebaran.  

Kehadiran anak-anak dan keikutsertaan semua anggota keluarga dalam tebak-tebakan telah membuktikan bahwa kebersamaan dan kehangatan tidak selalu harus diukur dari keseriusan atau kompleksitas suatu permainan.

Dengan semangat kebersamaan yang kita rasakan melalui games keluarga ini, kita perlu menyadari bahwa momen-momen kecil seperti ini memiliki dampak besar dalam mempererat hubungan antar anggota keluarga. Permainan tebak-tebakan bukan hanya sekadar hiburan, tetapi juga merupakan wadah untuk membangun komunikasi yang lebih baik, saling menghargai, dan meningkatkan rasa solidaritas di antara kita.

Dalam keseruan permainan ini, kita belajar bahwa cinta dan kebahagiaan adalah kunci untuk menyatukan kembali keluarga, sehingga kita dapat melangkah bersama-sama dengan penuh kebersamaan dan keceriaan dalam perjalanan hidup yang penuh berkah. Selamat Hari Raya Idul Fitri, semoga semangat kebersamaan ini terus mengalir dalam setiap langkah kita ke depan.

Depok, 9 April 2024

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun