Suprihadi SPd
Suprihadi SPd Penulis

Pendidikan SD hingga SMA di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Kuliah D3 IKIP Negeri Yogyakarta (sekarang UNY) dilanjutkan ke Universitas Terbuka (S1). Bekerja sebagai guru SMA (1987-2004), Kepsek (2004-2017), Pengawas Sekolah jenjang SMP (2017- 2024), dan pensiun PNS sejak 1 Februari 2024.

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Rumah Minimalis Tetap Perlu Dirapikan Jelang Lebaran

6 April 2024   07:05 Diperbarui: 6 April 2024   07:07 2033
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Rumah Minimalis Tetap Perlu Dirapikan Jelang Lebaran

Kami tinggal di perumahan yang cukup menyenangkan. Rumah yang kami tempati tipe 36. Luas tanah resmiĀ  120 meter persegi. Berhubung posisi tanah kami di pojokan, ada kelebihan tanah satu meter. Panjang dan lebar tanah hampir sama, yaitu 11 x 12 meter.

Ukuran tanah yang minimalis itu kami kelola dengan sebaik mungkin agar nyaman ditempati. Bentuk asli rumah, sebagian masih dipertahankan. Ada sedikit renovasi untuk membuat suasana lebih nyaman.

Ada dibuat tambahan satu kamar dilengkapi dengan kamar mandi di dalam. Selain itu, ruang dapur dibuat agak luas sehingga nyaman untuk memasak.

Bersih-Bersih Tidak Repot

Rumah dengan ukuran minimalis memang tidak terlalu sulit untuk dirapikan. Perabot rumah tangga yang kami miliki pun serba minimalis (baca: hanya sedikit).

Kami memang tidak hobi berbelanja perabotan rumah tangga. Kami membeli perabotan yang memang benar-benar dibutuhkan. Bukan beli perabotan hanya untuk dipajang seperti di museum.

Namun, untuk alat-alat dapur atau alat yang berhubungan untuk makan dan minum ada melebihi kuota. Jumlah piring dan sendok makan lebih banyak daripada jumlah penghuni rumah.

Sebagian alat-alat makan dan minum merupakan hadiah atau pemberian orang atau perusahaan tertentu. Semakin hari perabotan dapur semakin banyak.

Untuk urusan penyimpanan peralatan makan dan minum, istri tercinta yang menangani. Berapa jumlah dan tempat menyimpan, saya sering kesulitan untuk mendeteksi.

Saat istri tercinta bersih-bersih lantai, hanya memerlukan waktu beberapa menit saja. Untuk menyapu dan mengepel tidak membutuhkan banyak waktu. Kebetulan semua lantai sudah menggunakan keramik sehingga tidak repot.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun