Susanto
Susanto Guru

Tergerak, bergerak, menggerakkan. Belajar terus dan terus belajar menulis.

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Ada Surga di Rumahmu

5 April 2023   23:59 Diperbarui: 6 April 2023   00:14 1599
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ada Surga di Rumahmu
Dok. Pribadi (Sumber Gambar SS Film Ada Surga di Rumahmu youtube.com/Smaradana Pro)

Banyak yang bilang, Ramadan merupakan momen yang tepat meningkatkan iman dan takwa. Upaya untuk meningkatkan iman dan takwa dapat dilakukan dengan berbagai cara. Umumnya, mendengarkan tausiyah, berdiskusi, membaca Al-Qur'an, atau membaca buku. Ada satu lagi cara untuk mempertebal iman. Cara itu adalah dengan menonton film. Haa ... menonton film. Bukankah itu pekerjaan yang sia-sia?

Menonton film bisa saja menjadi pekerjaan sia-sia jika tidak memberi dampak pada kehidupan atau sikap hidup kecuali kesenangan dan kepuasan semata. Namun, pembuat film tidak hanya bertujuan untuk memberi hiburan semata. Selain hiburan ada tujuan lain film dibuat, misalnya untuk pendidikan,ekspresi seni, komersial, dan ... dakwah agama.

Film dakwah agama biasanya disebut film religi. Film religi atau film dengan tema agama atau spiritual, memiliki beragam manfaat. Manfaatyang dapat diambil dari film religi seperti yang saya katakan di atas, pendidikan agama. Untuk orang dewasa yang sudah bisa membedakan baik dan buruk, film religi bisa bermanfaat untuk inspirasi spiritual dan refleksi pribadi. 

Film religi mengangkat pesan-pesan spiritual yang dapat menginspirasi penonton menggali makna kehidupan. cerita film dan pesan di dalamnya mengeksplorasi keyakinan para penonton. Film jenis ini dapat menggugah pemikiran tentang hal-hal seperti tujuan hidup, nilai-nilai moral, dan koneksi dengan yang lebih tinggi.

Film religi sebagai sarana refleksi pribadi. Film religi menjadi alat untuk refleksi pribadi. Penonton tergugah untuk merenungkan keyakinan mereka dan meningkatkan pemahaman tentang agama mereka. Kita sebagai penonton dapat menghubungkan pengalaman hidup mereka dengan dimensi spiritual atau agama yang ada dalam film.

Petang ini saya menonton film religi. Film itu berjudul "Ada Surga di Rumahmu". Film ini tidak sengaja saya temukan. Setelah Ashar, saya berselancar dan menemukan film ini di Youtube. Ini film yang saya tonton.


Film yang tadinya saya kira film anak-anak karena adegan awal sekumpulan anak mengaji. Ada tokoh lelaki kecil bernama Ramadan yang diminta ceramah oleh gurunya. Ceramah yang ia bawakan diperkeras dengan alat pengeras suara dan memukau tetangga serta salah seorang teman perempuannya bernama Nayla.

Rupanya, film ini merupakan kisah hidup seorang ustaz dari kecil hingga dewasa. Perjalanan Ramadan dari kanak-anak hingga menjadi pemuda. Ada kisah jenaka, kisah cinta, dan juga kisah haru. Ketika beranjak dewasa, Ramadan mengetahui bahwa pendidikannya di pesantren dibiayai oleh ayahnya dengan menjual ginjalnya kepada sang Ustaz Athar, sang guru di pesantren. Dari situlah, Ramadan bertekad ingin sukses sebagai ustaz. 

Diceritakan, dalam perjalanannya, ia bersama para sahabatnya pergi ke Jakarta untuk casting film laga di Jakarta. Sebelumnya ia berkenalan dengan  seorang pemain permepuan bernama Kirana yang ternyata sama-sama dari Palembang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun