Sutiono Gunadi
Sutiono Gunadi Purna tugas

Born in Semarang, travel-food-hotel writer. Movies, ICT, Environment and HIV/AIDS observer. Email : sutiono2000@yahoo.com, Trip Advisor Level 6 Contributor.

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN

Arti Puasa dan Manfaat Madu Untuk Melengkapi Nutrisi

20 April 2021   04:16 Diperbarui: 20 April 2021   04:35 568
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Arti Puasa dan Manfaat Madu Untuk Melengkapi Nutrisi
Madu (sumber: kompas.com)

Apakah Anda sudah memahami arti puasa? Selain guna menjalankan salah satu ibadah yang diwajibkan oleh agama (spiritual), yakni memahami derita orang-orang yang kurang beruntung dalam kehidupannya, harus menahan haus dan lapar. Saat Anda menjalani ibadah puasa, Anda belajar tentang satu sisi kehidupan, agar Anda menjadi orang yang rendah hati, selain itu Anda juga diwajibkan untuk bersedekah melalui zakat dan fitrah. Juga selama bulan Ramadan, orang yang menjalankan ibadah puasa diharapkan untuk meningkatkan kedekatannya dengan yang Kuasa melalui rajin berdoa, membaca kitab suci, menjalankan shalat dan memahami agama lebih dalam.

Puasa dari segi kesehatan sebenarnya bermanfaat untuk melakukan pembersihan di dalam tubuh. Saat Anda berpuasa selama 30 hari, pertama-tama kadar gula dan tekanan darah akan menurun. Tubuh mulai melakukan proses pembersihan, dan biasanya hari-hari pertama saat berpuasa adalah saat yang paling berat. Orang yang berpuasa akan sakit kepala, pusing, mual dan mengalami rasa lapar yang berat. Pada hari-hari puasa berikutnya tubuh mulai terbiasa dengan perubahan pola makan (semula pagi, siang dan malam 3x menjadi pagi dan malam 2x  saja). Hal ini membuat sistem pencernaan merasa boleh beristirahat pada siang hari. Dan tubuh mulai fokus untuk membersihkan tubuh dan melakukan proses perbaikan pada sel-sel yang rusak. Sel darah putih mulai lebih aktif bekerja. Hari berikutnya, tubuh akan terasa lebih segar meski dalam kondisi puasa dan konsentrasi otak mulai meningkat. Jadi secara keseluruhan Anda sudah merasa terbiasa dan kembali fit.

Selama Anda berpuasa, tubuh terus melakukan proses pembersihan dan perbaikan sel-sel tubuh yang rusak. Beberapa fungsi organ tubuh seperti usus besar, ginjal, hati, paru-paru akan mengeluarkan racun-racun dari dalam tubuh. Pada hari ke 20 tubuh telah terbiasa dengan pola makan Anda. Semua racun sudah dikeluarkan dan semua sel-sel yang rusak sudah selesai diperbaiki. Akibatnya, tubuh sudah kembali pada kapasitas maksimumnya.

Agar tubuh Anda tetap kuat selama berpuasa, Anda harus memperhatikan asupan nutrisi yang masuk ke dalam tubuh Anda melalui makanan dan minuman yang Anda santap pada saat berbuka puasa dan makan sahur. Salah satu asupan yang disarankan adalah madu. Sebuah produk madu yaitu KOJIMA adalah madu dengan 3 kebaikan yaitu kurma, jinten (habbatussauda) dan madu. Rasanyapun enak, Kojima memiliki rasa khas yaitu manis, asam dan segar.

Sebagai pemanis alam, madu memiliki kandungan karbo hidrat, asam amino, magnesium, phosphor, kalium, vitamin B dan vitamin C. Manfaat mengkonsumsi madu saat menjalankan ibadah puasa, karena madu memiliki fungsi anti bakteri, anti jamur, dan anti radang. Lebih lanjut juga diketahui madu kaya akan anti oksidan, polifenol dan flavonoid.

Madu umumnya diproduksi dari cairan murni pada bunga yang disebut nektar, selain pollen. Madu dikenal mampu meningkatkan enerji, menurunkan tekanan darah, menurunkan kadar trigliserida, menjaga kadar kolesterol, baik untuk jantung, mengendalikan berat badan dan meningkatkan daya tahan tubuh.

Dikutip dari eufic.org dalam 100 gram madu diketahui mengandung 288 kkal, karbo hidrat 76,4 gram, fraktosa 41,8 gram, glukosa 74,8 gram, protein 0,4 gram dan air. Misalnya Anda makan sahur atau berbuka puasa dengan makanan yang memiliki kalori 397 kkal, protein 34 gram, fat 12 gram dan carbs 32 gram; dapat Anda bayangkan pengaruh madu pada puasa Anda dan tubuh Anda.

Madu pada bulan Ramadan, baik dikonsumsi pada saat makan sahur dan saat berbuka puasa agar tubuh Anda tetap fit sepanjang puasa maupun setelah berbuka puasa. Salah satu madu yang sudah terbukti baik adalah madu Kojima. Jadi, jangan lupa lengkapi puasa Anda dengan selalu mengkonsumsi madu.

Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun