Syahiduz Zaman
Syahiduz Zaman Dosen

Penyuka permainan bahasa, logika dan berpikir lateral, seorang dosen dan peneliti, pemerhati masalah-masalah pendidikan, juga pengamat politik.

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Menggali Makna Tobat Melalui Film, Ini 13 Resensi Singkat Film yang Bisa Ditonton!

1 April 2024   17:44 Diperbarui: 1 April 2024   17:45 2495
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Menggali Makna Tobat Melalui Film, Ini 13 Resensi Singkat Film yang Bisa Ditonton!
Film Ayat-ayat Cinta 1 dan 2.  (Foto: sumsel.tribunnews.com)

 

Definisi Tobat

Tobat merupakan konsep yang ditemukan dalam berbagai tradisi dan agama, yang umumnya merujuk pada proses perubahan batin atau pikiran seseorang dari perilaku buruk atau dosa ke arah yang lebih baik. Arti harfiah dari tobat adalah "kembali" atau "berbalik arah," yang mengimplikasikan sebuah perubahan dari perilaku atau cara berpikir sebelumnya ke suatu cara yang lebih positif atau sesuai dengan nilai-nilai tertentu.

1. Perspektif Umum

Dalam konteks umum, tobat sering dilihat sebagai proses introspeksi diri dan perubahan perilaku. Ini melibatkan pengakuan atas kesalahan atau perilaku negatif yang lalu, penyesalan atas tindakan tersebut, dan komitmen untuk tidak mengulangi kesalahan serupa di masa depan. Proses ini tidak hanya terbatas pada konteks religius tetapi juga dapat diterapkan dalam konteks sosial dan pribadi, di mana seseorang berusaha untuk memperbaiki diri dan hubungannya dengan orang lain.

2. Perspektif Agama Islam

Dalam Islam, tobat dikenal dengan istilah "taubat" dan dianggap sebagai salah satu aspek penting dalam kehidupan seorang Muslim. Taubat diartikan sebagai kembalinya seorang hamba kepada Allah dengan meninggalkan dosa dan perilaku buruk, dengan ketulusan hati, dan berkomitmen untuk tidak kembali melakukan dosa tersebut. Taubat harus disertai dengan penyesalan atas dosa yang dilakukan, berhenti dari melakukan dosa, dan memiliki niat untuk tidak mengulanginya di masa depan. Islam mengajarkan bahwa Allah adalah Maha Pengampun dan selalu membuka pintu taubat bagi hamba-Nya yang ingin kembali ke jalan yang benar.

Film-film Umum/Asing

Beberapa film memang memiliki kekuatan untuk memengaruhi pemikiran dan perasaan penonton, termasuk menginspirasi perenungan tentang kehidupan, nilai moral, dan bahkan mendorong keinginan untuk bertobat atau mengubah aspek tertentu dari kehidupan seseorang. Berikut ini beberapa film yang dikenal memiliki dampak emosional yang kuat dan dapat memotivasi penonton untuk merefleksikan diri atau bertobat:

1. "Dead Man Walking" (1995)

Film ini menceritakan hubungan antara Suster Helen Prejean dan seorang terpidana mati, Matthew Poncelet, yang dihukum karena pembunuhan. Suster Helen menjadi penasihat rohani Matthew dan membantunya menghadapi tindakannya serta menemukan penebusan sebelum eksekusinya. "Dead Man Walking" menyentuh tema-tema seperti keadilan, penebusan, dan pengampunan, memotivasi penonton untuk merenungkan tentang hukuman, kasih sayang, dan kemungkinan perubahan.

2. "A Beautiful Mind" (2001)

Film ini berdasarkan kisah nyata John Nash, seorang matematikawan brilian yang mengalami skizofrenia parah. Melalui dukungan keluarganya, Nash berhasil mengatasi tantangan penyakitnya dan memenangkan Hadiah Nobel. "A Beautiful Mind" mengeksplorasi tema-tema seperti cinta, determinasi, dan perjuangan melawan rintangan mental. Film ini bisa memotivasi penonton untuk tidak menyerah dalam menghadapi kesulitan dan pentingnya dukungan dari orang-orang terdekat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun