Syahrial
Syahrial Guru

Belajar dari menulis

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Melepas Belenggu Dendam dengan Kalimat Maaf

27 Maret 2024   05:33 Diperbarui: 27 Maret 2024   05:39 532
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Melepas Belenggu Dendam dengan Kalimat Maaf
Dokumen LPPOM MUI

Oleh karena itu, mari kita jadikan memaafkan sebagai gaya hidup kita sehari-hari. Maafkanlah orang-orang yang pernah menyakiti kita, baik disengaja maupun tidak. Ingatlah bahwa dengan memaafkan, kita sedang membuka pintu surga yang lapang untuk diri kita sendiri. Semoga dengan memaafkan, kita akan senantiasa berada dalam lindungan dan ridha Allah Subhanahu Wa Ta'ala. Wallahu a'lam bishawab.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun