TAUFIK HIDAYAT
TAUFIK HIDAYAT Guru

Guru di MA Al-Azhar Asy-Syarif Sumatera Utara. Terima kasih yang sudah vote dan kasih komentar. Salam Kompasiana.

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Ekowisata untuk Kita dan Anak Cucu Kita

17 April 2023   21:03 Diperbarui: 17 April 2023   21:06 1169
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekowisata untuk Kita dan Anak Cucu Kita
Ekowisata untuk kesinambungan (Ilustrasi kemenparekraf.go.id) 

Bangga Berwisata di Indonesia itulah yang harus kita kedepankan. Bangga karena ada ragam wisata yang dapat kita kunjungi di Indonesia. Bangga bisa berwisata di dalam negeri bukan flexing wisata luar negeri. 

Pariwisata yang berkualitas dan berkelanjutan yang merupakan tren pariwisata saat ini digencarkan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno. 

Sebaiknya kita tetap menjaga keberadaan tempat pariwisata agar tetap berkesinambungan. Menjaga wisata agar bisa dinikmati oleh anak cucu kita. 

Ekowisata adalah salah satu cara menyelamatkan bumi (Ilustrasi kemenparekraf.go.id) 
Ekowisata adalah salah satu cara menyelamatkan bumi (Ilustrasi kemenparekraf.go.id) 

Langkah-langkah menjaga kelestarian lingkungan di tempat wisata bisa dilakukan dengan:

1. Memilih tempat menginap

Bagi Anda yang berwisata hingga menginap upayakan mencari hotel yang bersertifikat CHSE (Cleanliness, Health, Safaty, Environmental Sustainability). 

Hotel dengan sertifikat CHSE adalah tempat menginap yang telah memenuhi standar kebersihan, kesehatan, keamanan, dan mendukung keberlangsungan lingkungan. Anda bisa menghubungi wew.chse.kemenparekraf.go.id untuk informasi lebih lanjut. 

2. Gunakan trasportasi umum dan tradisional

Anda bisa meraih tempat wisata yang Anda tuju dengan transportasi yang sesuai dengan anggaran. Bila telah sampai di tempat wisata Anda dapat menyewa alat transportasi seperti andong, delman, becak atau berjalan kaki untuk mengurangi polusi udara. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun