therealkhana
therealkhana Administrasi

Seorang Penulis Buku Solo "Fika", "Tantangan Menjadi Orang Tua di Masa Pandemi", dan buku puisi "Bulan di Langit Biru"

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN

Semangat Beribadah melalui Menimba Ilmu

27 Maret 2024   11:34 Diperbarui: 27 Maret 2024   11:44 109
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Semangat Beribadah melalui Menimba Ilmu
Sumber: www.pexels.com/Kaushal Moradiya

Ramadan merupakan momentum berharga yang sayang terlewatkan. Bulan suci di mana pahala akan dilipatgandakan membuat para umat muslim berlomba-lomba untuk menjalankan ibadah, baik rutin maupun tambahan. Tentu saja hal tersebut diharapkan akan terus berlanjut setelah Ramadan usai.

Semangat menimba ilmu yang bermanfaat juga semoga bisa dinilai ibadah. Meningkatkan kualitas diri dan berbagi informasi baik dengan orang lain diharapkan tidak hanya memperkaya diri sendiri melainkan juga orang lain. Sepanjang Ramadan ini ada satu rutinitas yang dikerjakan yang sebelumnya belum terlalu digali. Lebih giat menulis.

Tema yang diangkat hari ini memang terkait "Buku Bacaan selama Ramadan", tetapi dengan menulis, saya menjadi lebih bersemangat membaca. Menulis tidak hanya mengandung pengertian tentang nikmatnya berbagi informasi, tetapi juga sebagai sarana menyiram diri dengan pengetahuan-pengetahuan baru untuk diri sendiri. Dengan menulis, saya membaca. Jadi, buku bacaan saya selama Ramadan adalah terkait beragam tema tulisan saya. Setiap informasi itu berharga. Mari semangat beribadah di bulan Ramadan ini dengan memperbanyak membagi informasi yang bermanfaat.

Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun