Pengalaman PLPG saat Ramadan
Saya harus belajar beradaptasi dengan kondisi setempat. Subuh saya harus bangun dan sahur bersama dengan teman-teman. Saya sendiri belum pernah serapan sepagi itu.
Beruntungnya saya memiliki teman sekamar yang baik (beragama muslim).
"Ayo Pak, kita sahur, nanti Bapak gak kebagian lagi seperti kemarin". Begitu gaya bercanda, sambil ngakak.
Pengalaman hari pertama memang saya hampir tidak kebagian makanan, sudah hampir ludes. Salah sendiri. Maklum saya terlambat turun ke ruang makan. Padahal sebelumnya sudah diwanti-wanti sama teman sekamar. Bahkan ketika sarapan pagi itu, sudah tidak ada lagi orang di ruang makan.
Akhirnya, hari kedua saya nurut saja sama teman sekamar. Kalau dia sudah mau berangkat ke ruang makan, pasti kami berbarengan perginya, Tidak seperti hari pertama. Sehingga hari kedua hingga hari kesepuluh saya ikut sahur tepat waktu.
Haha...... kalau ingat itu senyum-senyum sendiri.
Selamat berpuasa untuk rekan-rekan yang sedang menjalankan ibdah puasa.