Rupanya Ini Sebab Hilal Hilang
Helios tak kalah cintanya pada sang nenek. Sepulang Eos, Helios akan mengantikan menemani Gaia melewati hari. Ketika Helios lelah dan hendak beristirahat, giliran Selena menggantikannya.
Demikianlah tiga bersaudara itu melewati hari-hari mereka bersama nenek tercinta ... dan sungguh Gaia berbahagia oleh cinta cucu-cucunya.
Sebagai perempuan sepuh, Gaia punya kebiasaan mati raga, berpantang makan-minum dan hal-hal menyenangkan lain selama satu siklus perubahan gender Selene, sekali dalam setahun.
Ketika masa itu tiba, Gaia akan akan berhenti makan-minum semenjak Eos pulang menjenguknya, dan baru akan makan-minum lagi setelah Helios hendak kembali ke kamarnya untuk beristirahat.
Aktivitas ini berlangsung setiap hari, berakhir saat Selene berubah menjadi Hilal.
Tahun ini, ketika Gaia harus menuntaskan mati raga sebulannya, Helios jatuh sakit. Wajah Helios tidak seberseri-seri yang lazim.
Orang-orang di kampung Gaia cemas. Sebab kalau Helios sakit, Gaia ikutan sedih. Padahal perempuan tua itulah sepuh yang punya kesaktian memelihara kehidupan mereka.
Para penduduk percaya,jika perempuan tua itu bersedih hati, hasil panen mereka bisa gagal sebab angin uring-uringan, gunung-gunung merutuk resah, awan gemawan berubah murung dan lebih sering sesunggukan, berhari-hari lamanya.
Orang-orang berdebat tentang sakit apa yang sedang Helios derita. Ada yang bilang Helios terjangkit Covid-19, penyakit baru bangsa manusia. Ada pula, terutama para tetua mengisahkan Helios menderita sakit yang normal, sudah jadi siklus tubuhnya, seperti kanak-kakan selesma setiap pancaroba.
Hebatnya, bangsa manusia selalu punya nama untuk setiap peristiwa. Mereka menyebut kondisi terparah penyakit Helios sebagai Dalton Minimum.
Yang bikin pusing, jika Helios sakit, Selena dan Eos sangat bersedih hati sehingga ikutan sakit.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya