Tobari
Tobari Dosen

Berharap diri ini dapat bermanfaat bagi orang lain.

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Mengeksplor Dunia dengan Kesadaran: Tips dan Strategi Menerapkan Perjalanan Berkelanjutan dan Bertanggung Jawab

17 April 2023   07:36 Diperbarui: 17 April 2023   07:39 1186
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mengeksplor Dunia dengan Kesadaran: Tips dan Strategi Menerapkan Perjalanan Berkelanjutan dan Bertanggung Jawab
Gambar : Dokumen Pribadi

Kita juga dapat memberikan kontribusi positif bagi lingkungan dan masyarakat setempat, serta membantu menjaga keindahan alam agar tetap lestari dan dapat dinikmati oleh generasi mendatang, sehingga kita akan Bangga Berwisata di Indonesia.

Tips untuk  menjaga alam saat melakukan traveling

Berikut ada beberapa tips yang dapat kita lakukan untuk  menjaga alam saat melakukan traveling/perjalanan, antara lain:

1. Bawa kantong sampah sendiri

Saat melakukan perjalanan, pastikan untuk membawa kantong sampah sendiri dan membuang sampah pada tempatnya.

Jangan membuang sampah sembarangan karena dapat merusak lingkungan sekitar dan membahayakan satwa liar.

2. Pilih transportasi yang ramah lingkungan

Cobalah untuk memilih transportasi yang ramah lingkungan seperti berjalan kaki, sepeda, atau menggunakan transportasi umum.

Jika memungkinkan, hindari menggunakan kendaraan pribadi yang beremisi tinggi.

3. Mengurangi penggunaan plastik

Hindari menggunakan produk plastik sekali pakai seperti botol air, sedotan, dan tas plastik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun