Menjemput Malam Lailatul Qadar dengan Memperbanyak Ibadah dan Amal Saleh
Pada 10 Malam Terakhir Ramadhan ini, Semoga kita dapat sejenak mengistirahatkan diri dari huru-hura Dunia sehingga kita bisa kembali mendekatkan hati kita kepada Sang Pemilik Hati, Membasahi Lisan kita dengan Istighfar, Dzikir, dan Membaca Al-Qur'an, Melangitkan Doa-Doa dengan Khusyuk dalam Sujud Terakhir di setiap Sholat dan Berharap Allah Kabulkan apa-apa yang kita Minta.
Bulan Ramadhan dan Malam Lailatul Qadar akan terus Ada hingga Hari Kiamat Tiba. Tapi kita belum tentu bisa bertemu dengan Bulan Ramadhan Tahun Depan. Mari sama-sama kita Ramaikan Mesjidi 10 Malam terakhir dengan I'Tikaf atau menetap di Mesjid di sertakan dengan Niat untuk beribadah kepada Allah bukan dengan niat yang lain-lain. Adapun hal-hal yang dapat membatalkan I'Tikaf adalah Keluar dari mesjid tanpa ada kebutuhan yang mendesak dan bersetubuh dengan istri.
I'Tikaf dapat di lakukan di Mesjid mana saja. Adapun adab ketika Beri'Tikaf adalah menyibukkan diri dengan Ibadah seperti Sholat Malam, Mengkaji Al-Qur'an & Hadits, Dzikir dan bershalawat pada Nabi.
Demikianlah penjelasan Singkat untuk Menjemput Malam Lailatul Qadar Semoga ada Manfaat yang bisa diambil dari tulisan ini. Semoga kita termasuk orang-orang yang beruntung mendapatkan Malam Lailatul Qadar. Aamiin Allahumma Aamiin.
Sumber Referensi Hadits :
-Channel Khadijah Community @Group Telegram
-Channel Ustadz Syafiq Riza Basalamah Official@Group Telegram
Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya
Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?
