7 Tips Mudik Lebaran Nyaman dan Aman dari Dosen Umsida
Misal, saat terkena macet di jalan akan gampang terprovokasi dan emosi hingga menyebabkan hal buruk terjadi.
Baca juga: Anti Lemas, Ini 9 Tips Tetap Produktif Saat Berpuasa
2. Menentukan metode mudik
Setelah niat sudah dikukuhkan, maka selanjutnya memikirkan hal-hal teknis seperti metode mudik. bagaimana caranya agar pemudik bisa sampai tujuan dengan selamat. Misalnya, ingin mudik menggunakan kendaraan pribadi atau kendaraan umum.
Jika sepakat untuk menggunakan kendaraan umum, maka mereka harus menyiapkan tiket sedini mungkin, baik arus mudik maupun arus balik. Sebaliknya, jika menggunakan kendaraan pribadi, maka siapkan dengan matang kondisi kendaraan yang dipakai.
"Atau juga bisa memanfaatkan fasilitas pemerintah. Misal dengan dana yang pas-pasan, pemudik bisa mengikuti program mudik gratis. Dengan catatan mereka harus standby agar tidak ketinggalan informasi," ucapnya.
3. Ketahui waktu yang pas untuk mudik
Setelah memilih metode mudik lebaran, maka selanjutnya pemudik harus mengetahui kapan waktu yang pas untuk berangkat ke kampung halaman. Waktu yang tepat untuk mudik ini harus dibarengi dengan informasi terbaru. Oleh karena itu, pemudik harus update tentang hal tersebut.
Dengan menentukan waktu yang pas untuk mudik, maka bisa meminimalisir kepadatan kendaraan di jalan. Karena jika pemudik tersebut berangkat pada hari-hari krusial, maka mereka bisa saja menambah durasi perjalanan karena padatnya kendaraan. Dan kalau hal itu terjadi, mereka juga akan otomatis mengeluarkan biaya tambahan dan menjadi sumber stresor.
4. Pantau arus mudik
Sebelum mudik, hendaknya mengikuti berita terkini, baik arus lalu lintas, kondisi daerah tujuan, rest area, bahkan harga-harga tertentu seperti e-tol dan tiket transportasi umum.