Vera Shinta
Vera Shinta Freelancer

Menulis adalah pelarian emosi paling sexy

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Ramadan 2020 Tanpa Beban

5 Mei 2020   20:47 Diperbarui: 5 Mei 2020   20:44 128
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ramadan 2020 Tanpa Beban
Ilustrasi by tribunnews.com

Ramadan 1441 H kali ini memang berbeda karena adanya covid-19 yang sangat berpengaruh pada situasi tidak seperti tahun yang lalu. Tidak ada acara buka bersama rekan kerja dan rekan sekolah di luar rumah, kebanyakan memilih di rumah saja demi keamanan kesehatan.

Kali ini di suruh curhat tentang moment tersulit Ramadan tahun 2020. Jujur saja saya tidak merasakan kesulitan apapun, jadi susah juga mau curhatnya. Bagaimana mau sukit orang semua berjalan baik-baik saja dan tidak tertekan oleh apapun.

Dulu sempat memikirkan dua anak saya yang baru merasakan kost tahun ini, bagaimana dengan saat buka dan sahur mereka jauh dari orangtua. Sudah membuat berbagai rencana memesan catering biar tidak usah repot cari sahur di luar kost. Kepikiran juga mengirimkan mereka lauk kering untuk persediaan.

Ternyata pertengahan maret pandemi datang, anak- anak di Yogyakarta dan Purwokerto pulang semua sampai ramadan ini. Jadi ramadannya malah ngumpul dan menyenangkan. Untuk urusan belanja juga tidak ada masalah, tetangga ada yang juapan sayuran dan lauk matang maupun mentah tinggal pilih saja.

Untuk acara ngabuburit ataupun buka bersama teman-teman juga tidak jadi soal bagi saya kalau kali ini tidak bisa seperti biasa. Saya bersyukur ramadan kali ini masih diberi nikmat sehat dan rezeki yang baik jadi hanya corona yang jadi pikiran. Harus lebih menjaga diri dan keluarga agar selalu sehat.

KBC-26 Brebes Jateng

Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun